Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Madiun Jadi Orang Pertama Raih Gelar Doktor di UT, Ratusan Tukang Becak Dapat Berkah

Kompas.com - 24/11/2023, 13:37 WIB
Muhlis Al Alawi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wali Kota Madiun, Maidi, membagi-bagikan beras, minyak goreng dan uang tunai bagi ratusan tukang becak yang beroperasi di Kota Madiun, Jawa Timur, Jumat (24/11/2023).

Pembagian lima kilogram beras, satu liter minyak goreng dan uang tunai Rp 20.000 kepada tukang becak sebagai bentuk syukurnya karena sudah meraih gelar doktor bidang Administrasi Publik di Universitas Terbuka, Selasa (21/11/2023).

Maidi menjadi orang pertama yang lulus di Indonesia mendapatkan gelar doktoral bidang Administrasi Publik di Universitas Terbuka.

Baca juga: Jaga Netralitas dalam Pemilu 2024, Wali Kota Madiun Pantau Medsos ASN

Mantan Sekda Kota Madiun itu menyandang status sebagai Doktor Administrasi Publik pertama dari Universitas Terbuka dengan judul disertasi Model Evaluasi Kebijakan Smart City Studi Kasus Kota Madiun.

Gelar akademik tertinggi yang diberikan oleh perguruan tinggi UT berhasil diraih Maidi setelah menempuh pendidikan doktoral di UT sejak 2020.

Ia pun menuntaskan ujian sidang terbuka di Gedung Universitas Terbuka Convention Center, Tangerang Selatan, Selasa (21/11/2023).

“Seharusnya saya meneruskan kuliah doktoral itu banyak kesulitan karena kesibukan saya. Tetapi ternyata berkat doa semuanya berjalan lancar. Hampir kesulitan tidak ada. Saya bisa menyelesaikan tepat waktu."

"Itu berkat doa semua warga di Kota Madiun. Khususnya doa-doa tukang becak, orang yang mungkin serba pas-pasan,” kata Maidi yang ditemui di sela-sela aksinya tersebut di Taman Bantaran Kali Madiun, Jumat (24/11/2023).

Baca juga: Wali Kota Madiun Ancam Mutasi Kepsek Buntut Oknum Guru Hukum Siswa sampai Telapak Kaki Melepuh

Sebagai bentuk syukur meraih gelar doktor, Maidi mengundang seluruh tukang becak se-Kota Madiun.

Pembagian beras, minyak goreng dan uang sebagai wujud terima kasihnya lantaran para tukang becak mendoakannya sukses memimpin Kota Madiun hingga mendapatkan gelar doktor.

“Artinya cita-cita saya sudah terpenuhi sampai gelar doktor saya raih. Maka orang-orang bawah yang mendoakan saya tentu saya perhatikan. Salah satunya dengan aksi Jumat berkah yang kami lakukan,” tutur Maidi.

Jumlah tukang becak yang diundang sebanyak 800 orang. Mereka mendapatkan beras sebanyak satu karung berisi lima kilogram, satu liter minyak goreng dan uang tunai Rp 20.000.

Baca juga: Wali Kota Madiun Bebas Tugaskan Guru yang Hukum Siswa Lari hingga Telapak Kaki Melepuh

Bagi Maidi, bantuan yang diberikan kepada tukang becak juga bagian upaya menekan inflasi di Kota Madiun. Terlebih saat ini kondisi harga bahan makanan cenderung naik.

“Artinya apa kalau tukang becak semua (dibantu) seperti itu maka inflasi kita tekan juga. Kalau para tukang becak kami bantu sembako maka ini salah satu menekan inflasi,” tambah Maidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com