Dokter jaga Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Jombang, Muhammad Fahmi mengatakan, kedua pasien korban kecelakaan antara kereta api Dhoho dengan mobil Daihatsu Luxio, datang pada (Minggu 30/7/2023) dini hari.
Setelah menjalani observasi dan perawatan, keduanya kini telah dipindahkan ke ruang rawat inap setelah kondisi keduanya dinilai mulai stabil.
Baca juga: Rombongan Penumpang Mobil yang Tertabrak KA Dhoho di Jombang Hendak ke Kediri, 6 Meninggal
“Kondisinya sudah mulai stabil, tapi kesadarannya masih dalam kategori gegar otak sedang. Artinya masih belum bisa sadar sempurna,” kata Fahmi, saat ditemui di RSUD Jombang.
Dia menjelaskan, kedua pasien korban kecelakaan antara Luxio versus KA Dhoho tersebut, mengalami gejala gegar otak sedang.
“Yang pertama atas nama Arimbi kemudian yang kedua laki-laki, Fikri. Fikri ini ada gejala gegar otak sedang sama patah di tulang selangka,” ujar Fahmi.
Meski sudah dipindahkan ke ruang rawat inap, lanjut dia, tim medis masih menunggu observasi untuk menentukan tindakan lanjutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.