Polisi Amankan 18 Pesilat PSHT yang Konvoi usai Pengesahan Anggota Baru di Blitar

BLITAR, KOMPAS.com – Aparat kepolisian Polres Blitar Kota mengamankan 18 pesilat dan sepeda motor mereka selama operasi pengamanan pengesahan anggota baru perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) Cabang Blitar, Jawa Timur, Minggu (23/7/2023) malam.

Mereka diamankan dari sejumlah titik penyekatan yang dimaksudkan untuk menghadang anggota PSHT dan penggembira yang hendak memasuki wilayah Kota Blitar.

Kasat Lantas Polres Blitar Kota AKP Mulya Sugiharto mengatakan, pihaknya mengamankan 18 pesilat tersebut karena mereka berusaha menerobos penyekatan yang dilakukan aparat keamanan.

Baca juga: Pesilat Nangis Takut Dimarahi Ibu, Motor Disita Saat Akan Konvoi ke Surabaya

“Sebagian karena berusaha menerobos penyekatan aparat keamanan. Sebagian yang lain karena menggunakan sepeda motor dengan knalpot brong,” kata Mulya kepada wartawan, Senin (24/7/2023).

Namun, lanjutnya, polisi tidak menahan atau pun memproses hukum belasan pesilat tersebut kecuali penilangan atas pelanggaran aturan lalu lintas termasuk atas pelanggaran kelengkapan administrasi kendaraan.

Sementara itu, Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan, proses pengamanan kegiatan tahunan PSHT berupa pengesahan anggota baru yang berlangsung di Kota dan Kabupaten Blitar secara umum berlangsung aman.

“Hingga saat ini kami bersyukur belum menerima laporan adanya tindakan anarkistis ataupun bentrok fisik antara pesilat PSHT dengan kelompok lain selama berlangsungnya kegiatan pengesahan anggota baru PSHT kali ini,” ujarnya.

Argo mengakui, selama kegiatan serupa pada tahun-tahun sebelumnya selalui diwarnai perkelahian dan tindakan anarkistis.

Organisasi PSHT Cabang Blitar yang meliputi wilayah Kabupaten dan Kota Blitar melakukan kegiatan pengesahan terhadap sekitar 1.650 anggota baru pada Minggu malam.

Baca juga: Polisi Amankan 44 Pesilat yang Konvoi dan Hendak Memasuki Kota Surabaya

Upacara pengesahan anggota baru dilaksanakan di dua lokasi, yakni di wilayah Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar dan Gedung Serbaguna, Kota Blitar.

Setidaknya sebanyak 1.500 personel keamanan gabungan dikerahkan untuk mengamankan jalannya kegiatan pengesahan anggota baru PSHT yang dilakukan setahun sekali setiap bulan Syawal atau Suro dalam penanggalan Jawa itu.