Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Truk Pengangkut 25 Orang Terguling di Probolinggo, Penumpang Sempat Minta Turun

Kompas.com - 29/05/2023, 16:33 WIB
Ahmad Faisol,
Andi Hartik

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Fitriatul Laili (27), salah seorang korban truk yang terguling di Desa Duren, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, saat ini menjalani perawatan di RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

Dia mengalami cedera di bahu dan pinggang, usai truk yang dinaikinya bersama 24 penumpang lain terguling lantaran sopir tidak mampu menguasai truk di jalur menurun dan menikung.

Fitri menceritakan, dia berada di bak truk bagian belakang usai takziah di Gading pada Minggu (28/5/2023).

Baca juga: Truk Pengangkut 25 Orang Terguling di Probolinggo, 1 Tewas, 14 Luka-luka

Dalam perjalanan pulang, dia dan puluhan penumpang lain naik ke bak truk.

Truk sempat berhenti dan para penumpang minta turun karena truk mau mundur setelah menghadapi jalur menurun.

Tapi, sopir menolak dan meminta penumpang tetap berada di dalam bak truk.

"Lalu truk melaju kencang di jalan menurun. Kami berteriak histeris. Tiba-tiba saya sudah pingsan dan berada di rumah sakit," kata Fitri kepada Kompas.com saat ditemui di ruang Asoka RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Senin (29/5/2023).

Baca juga: Oknum ASN Sebut Pelacur Lebih Mulia daripada DPRD, Ini Tindakan Pemda Probolinggo

Anak Fitri yang berusia 6 tahun juga menjadi penumpang truk. Beruntung, anaknya tidak mengalami luka, hanya merasa sedikit nyeri di dada.

"Bahkan, anak saya itu yang menelepon keluarga di Desa Tamansari setelah kami mengalami kecelakaan," tukas Fitri.

Fitri menjalani perawatan setelah mengalami kecelakaan truk terguling di Desa Duren, Probolinggo. KOMPAS.com/Ahmad Faisol Fitri menjalani perawatan setelah mengalami kecelakaan truk terguling di Desa Duren, Probolinggo.
Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko memastikan, biaya perawatan seluruh korban di RSUD ditanggung Pemkab Probolinggo.

"Sedikitnya ada 13 korban yang dirawat. Enam orang harus dioperasi, 7 orang masih dirawat. Biaya pengobatan ditanggung Pemkab," kata Prihanjoko usai menjenguk para korban di rumah sakit.

Kapolsek Gading Iptu Ahmad Jamil menjelaskan, Junaidi si sopir truk tidak memiliki SIM.

"Saat jalan turunan sekaligus tikungan tajam sopir berusaha untuk mengurangi kecepatan atau mengerem, namun pada saat itu kendaraan truk yang dikemudikan mengalami rem blong dan akhirnya terguling. Korban mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Waluyo Jati dan Puskesmas Wangkal," ujar Jamil.

Baca juga: Diberi Imbalan Rp 8 Juta, 3 Warga Probolinggo Bakar Mobil

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengungkapkan, mobil barang tidak diperbolehkan mengangkut penumpang, apa pun alasannya.

"Secara undang-undang, mengangkut penumpang dengan mobil barang jelas dilarang. Karena, bisa membahayakan keselamatan, baik penumpang itu sendiri maupun orang lain," jelas Arsya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah truk yang mengangkut 25 orang mengalami kecelakaan di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (28/5/2023).

Truk tersebut memuat 19 orang dewasa dan 6 anak-anak.

Akibat kecelakaan itu, satu orang tewas dan 24 orang lainnya selamat meski 14 di antaranya mengalami luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com