Adapun terkait penangkapan YR, tim Densus 88 meringkusnya di Kota Malang, Jatim, Selasa (23/5/2023).
"Kata polisi ditangkap di daerah Kota Lama kemarin sekitar jam 7-8 malam," tutur Holik selaku Ketua RW 004, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Rabu.
Menurut Holik, sebelum penangkapan, YR sudah beberapa hari tinggal di daerahnya, tepatnya di lingkungan sebuah pondok pesantren (ponpes) di Jalan Labu, Kelurahan Bumiayu.
"Orangnya (YR) tinggal di depan ponpes, itu kan ada kios kecil yang rollingdoor," jelasnya.
Baca juga: Ketua RW Ungkap Penangkapan Terduga Teroris oleh Densus di Malang
Holik mengungkapkan, warga setempat tidak mengenal YR. Ketika bertemu aparat lingkungan setempat, ia mengaku sedang mencari kerja.
Adanya penangkapan itu membuat warga kaget, begitu pun pemilik ponpes. Kata Holik, pemilik ponpes tidak mempunyai hubungan keluarga dengan YR.
"Polisi itu sudah nyari sejak Sabtu (20/5/2023), yang punya ponpes juga kaget kalau ada masalah itu, dia enggak tahu kalau ada masalah itu, bukan saudaranya, orang lain itu. Terus saya minta tolong Pak RT untuk dimintakan KTP-nya orang itu (YR)," terangnya.
Dalam penggeledahan di Malang, petugas menyita beberapa benda.
"Ada yang dibawa itu satu laptop sama uang kalau enggak salah Rp 300.000," sebutnya.
Baca juga: Sosok Terduga Teroris yang Ditangkap di Malang, Ketua RT: Saat Pertama Bertemu Tidak Curiga
Sementara itu, Miftachul Huda sebagai ketua RT setempat, menjelaskan bahwa YR baru beberapa hari tinggal di tempat tersebut.
"Jadi, orang ini (YR) melamar kerja, minta bantuan sama pemilik ponpes," bebernya, Rabu, dikutip dari Tribun Jatim.
"Kemudian, orang ini training di bagian membuat dan mengantar roti, milik pondok. Informasinya, baru bekerja selama tiga hari," sambungnya.
Huda mengaku tidak mengetahui keseharian YR lantaran dirinya dan pria itu baru saja berjumpa.
"Kalau awal melihat, ya tidak curiga. Dari pemilik ponpes juga mengatakan demikian, jadi kami hanya memfoto KTP untuk dokumentasi," paparnya.
Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di Kota Malang.
"Iya, benar, tapi nanti biar dari Densus 88 yang memberikan komentar, karena Polresta hanya mendampingi saja," tandasnya, Rabu.
Baca juga: Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Malang Baru 3 Hari Bekerja di Pabrik Roti
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Malang dan Batu, Nugraha Perdana; Kontributor Surabaya, Muchlis; Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani | Editor: Pythag Kurniati, Farid Assifa)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ketua RT Ungkap Profil Terduga Teroris di Malang: Tidak Terlihat Mencurigakan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.