NEWS
Salin Artikel

Usai Tangkap Terduga Teroris di Malang, Densus 88 Geledah Rumah di Surabaya dan Blitar

KOMPAS.com - Satu hari setelah menangkap terduga teroris berinisial YR (48) di Kota Malang, tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menggeledah dua rumah di dua daerah di Jawa Timur, yakni Surabaya dan Kabupaten Blitar, Rabu (24/5/2023).

Di Surabaya, petugas menyambangi sebuah rumah di Jalan Sido Rukun, Dupak, Kecamatan Krembangan. Penggeledahan berlangsung sekitar 2,5 jam. 

Wakil Ketua RW 001 Gandhi Setyo Purnomo (52) mengatakan, dalam penggeledahan itu petugas menyita sejumlah barang.

"Banyak yang dibawa saya enggak merhatiin detail, cuma kayak ada buku dalam kardus. Selain itu kurang jelas juga," ujarnya, Rabu.

Rumah di Surabaya yang digeledah Densus 88 itu ditempati oleh orangtua, istri, dan anak YR.

Selain di Surabaya, Densus 88 juga menggeledah sebuah rumah di RT 005 RW 001, Dukuh Pandanarum, Desa Pandanarum, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar. Rumah itu merupakan milik istri YR, S (45).

Ketua RT 006 RW 001 Jito menuturkan, penggeledahan berlangsung sekitar satu jam mulai pukul 13.00 hingga 14.00 WIB.

Sementara itu, Suhan, warga yang kediamannya berdekatan dengan rumah itu, menjelaskan, YR dan S jarang menempati rumah tersebut.

"Paling mereka pulang ke rumah ini dua atau tiga kali dalam setahun pada setiap Lebaran, atau jika ada saudara yang menggelar hajatan," ucapnya.

Menurut Suhan, S merupakan warga asli Dukuh Pandanarum. Usai menikahi S belasan tahun lalu, YR memboyong istrinya ke Surabaya.

"Kalau YR setahu saya orang Surabaya. Yang pasti usahanya di Surabaya. Tidak tahu apa berdagang atau lainnya," ungkapnya.


Penangkapan terduga teroris di Malang

Adapun terkait penangkapan YR, tim Densus 88 meringkusnya di Kota Malang, Jatim, Selasa (23/5/2023).

"Kata polisi ditangkap di daerah Kota Lama kemarin sekitar jam 7-8 malam," tutur Holik selaku Ketua RW 004, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Rabu.

Menurut Holik, sebelum penangkapan, YR sudah beberapa hari tinggal di daerahnya, tepatnya di lingkungan sebuah pondok pesantren (ponpes) di Jalan Labu, Kelurahan Bumiayu.

"Orangnya (YR) tinggal di depan ponpes, itu kan ada kios kecil yang rollingdoor," jelasnya.

Holik mengungkapkan, warga setempat tidak mengenal YR. Ketika bertemu aparat lingkungan setempat, ia mengaku sedang mencari kerja.

Adanya penangkapan itu membuat warga kaget, begitu pun pemilik ponpes. Kata Holik, pemilik ponpes tidak mempunyai hubungan keluarga dengan YR.

"Polisi itu sudah nyari sejak Sabtu (20/5/2023), yang punya ponpes juga kaget kalau ada masalah itu, dia enggak tahu kalau ada masalah itu, bukan saudaranya, orang lain itu. Terus saya minta tolong Pak RT untuk dimintakan KTP-nya orang itu (YR)," terangnya.

Dalam penggeledahan di Malang, petugas menyita beberapa benda.

"Ada yang dibawa itu satu laptop sama uang kalau enggak salah Rp 300.000," sebutnya.

Sementara itu, Miftachul Huda sebagai ketua RT setempat, menjelaskan bahwa YR baru beberapa hari tinggal di tempat tersebut.

"Jadi, orang ini (YR) melamar kerja, minta bantuan sama pemilik ponpes," bebernya, Rabu, dikutip dari Tribun Jatim.

"Kemudian, orang ini training di bagian membuat dan mengantar roti, milik pondok. Informasinya, baru bekerja selama tiga hari," sambungnya.

Huda mengaku tidak mengetahui keseharian YR lantaran dirinya dan pria itu baru saja berjumpa.

"Kalau awal melihat, ya tidak curiga. Dari pemilik ponpes juga mengatakan demikian, jadi kami hanya memfoto KTP untuk dokumentasi," paparnya.

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di Kota Malang.

"Iya, benar, tapi nanti biar dari Densus 88 yang memberikan komentar, karena Polresta hanya mendampingi saja," tandasnya, Rabu.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Malang dan Batu, Nugraha Perdana; Kontributor Surabaya, Muchlis; Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani | Editor: Pythag Kurniati, Farid Assifa)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ketua RT Ungkap Profil Terduga Teroris di Malang: Tidak Terlihat Mencurigakan

https://surabaya.kompas.com/read/2023/05/25/083800678/usai-tangkap-terduga-teroris-di-malang-densus-88-geledah-rumah-di-surabaya

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur KhofifahĀ 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur KhofifahĀ 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan PublikĀ 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan PublikĀ 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke