JOMBANG, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri acara Istighasah dan Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (21/5/2023).
Kegiatan tersebut diikuti sejumlah kiai sepuh dan pengasuh pondok pesantren, serta ribuan santri dan warga Nahdliyin yang hadir langsung di lokasi acara.
Selain di kompleks Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, acara tersebut juga diikuti warga Nahdliyin dari Jombang, dari beberapa daerah di Jatim, serta dari daerah lainnya secara virtual.
Baca juga: Di Jombang, Prabowo Kembali Puji Jokowi soal Tak Berlakukan Lockdown Saat Pandemi
Di hadapan para kiai sepuh, pengasuh pondok pesantren, santri serta warga Nahdliyin, Prabowo yang merupakan bakal calon presiden dari Partai Gerindra menegaskan sikapnya yang tak akan lupa dengan semua pihak yang telah memberikan dukungan.
Prabowo pun mengaku bersyukur karena sejak tampil dalam kontestasi pemilihan presiden hingga saat ini, dukungan dari kalangan kiai dan ulama, serta warga Nahdliyin, tidak pernah surut.
“Intinya adalah saya optimis, saya bersyukur dan saya tidak akan pernah lupa dengan dukungan kaum Nahdlatul Ulama (Nahdliyin), kepada saya. Dan, (tak akan lupa) dengan para ulama, terutama juga keluarga besar Jawa Timur dan keluarga besar Jombang,” kata Prabowo.
Baca juga: Saat Pujian Cak Imin Dibalas Prabowo dengan Sebutan Teman Jauh yang Mendekat
Pada kesempatan itu, Prabowo juga menyatakan kesiapannya untuk maju dalam kontestasi pemilihan presiden 2024.
Prabowo mengungkapkan, dukungan dari kalangan kiai, ulama, serta berbagai elemen bangsa, membuatnya memiliki keyakinan kuat untuk kembali maju sebagai calon presiden pada Pemilu mendatang.
“Banyak sekali di Jombang ini pendukung-pendukung saya, bahkan mungkin ini nanti ketiga kali,” kata Prabowo.
Selain faktor dukungan yang terus berdatangan, dorongan yang mampu membuatnya kembali maju dalam Pilpres 2024 adalah niatnya untuk mengabdi dan memberikan segala yang dimiliki untuk kemajuan bangsa.
Prabowo sempat mengenang kala Jokowi mengajaknya bergabung dalam kabinet sebagai Menteri Pertahanan, setelah keduanya sempat bersaing keras dalam Pilpres 2019.
Prabowo mengaku langsung menyambut positif tawaran itu. Prabowo langsung menerima tawaran itu dengan semangat menjaga persatuan bangsa dan membangun kemajuan bangsa.
“Insyaallah, yang punya tujuan baik, kita tidak akan pernah patah semangat, karena kita sungguh-sungguh hanya ingin yang terbaik untuk bangsa Indonesia ini,” ujar Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Baca juga: Ditanya soal AHY Jadi Cawapres Prabowo, Muhaimin: Nama Lain Tak Pernah Dibahas
Untuk diketahui, Prabowo Subianto, pada Minggu malam, menghadiri acara Istighasah dan Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang.
Dalam acara tersebut, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar juga turut hadir. Keduanya duduk di panggung yang sama dan bergantian menyampaikan sambutan.
Acara Istighasah dan Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang, antara lain dihadiri oleh pengasuh Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, KH. Hasib Wahab Chasbullah, serta pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Tahfidzil Quran (PPRTQ) Perak Jombang, KH. Masduki Abdurrahman Al Hafidz.
Kemudian, hadir pula Pengasuh Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo Gus Ali Masyhuri, Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar, serta pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, Yogyakarta, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.