Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elpiji Diduga Meledak di Rumah Katering Surabaya, Sekeluarga Jadi Korban, Warga: Terdengar "Bleng" 3 Kali

Kompas.com - 31/03/2023, 16:19 WIB
Pythag Kurniati

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com- Sebuah tabung elpiji diduga meledak di sebuah rumah katering di Jalan Undaan Peneleh Gang VI Nomoe 32 Genteng, Kota Surabaya, Jumat (31/2/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.

Diduga tujuh orang yang masih satu keluarga menjadi korban ledakan.

Mereka dilarikan ke RSUD dr Soetomo dan RSUD dr Soewandhi Surabaya.

Baca juga: Kasus Ledakan Bahan Baku Petasan di Kasembon Malang, Polisi Tetapkan 2 Tersangka

Kesaksian warga

Salah satu saksi mata yang juga merupakan tetangga korban Supriyadi (60) mengemukakan, dirinya sempat mendengar tiga kali ledakan keras.

Ledakan diduga terjadi ketika keluarga di rumah tersebut sedang memasak makanan pesanan.

"Bertahap, bleng setelah agak lama bleng, lagi saat saya keluarkan kasur (milik korban). Saat sata keluar di depan mau masuk dengar suara bleng lagi," kata dia, Jumat (31/3/2023), seperti dikutip dari Surya.

Baca juga: Pemilik Vila di Banyuwangi Diduga Lupa Matikan Kompor, Tabung Elpiji 3 Kg di Dapur Meledak

Supriyadi menjelaskan, ada tujuh orang yang dilarikan ke rumah sakit.

Dua di antaranya adalah pasangan suami istri Suwono dan Zuriah.

Menurut dia, beberapa saat sebelum ledakan, Suwono sempat mencopot sebuah tabung elpiji tiga kilogram karena terdapat kebocoran gas.

Supriyadi mengatakan Suwono sempat berupaya merendam tabung ke dalam bak air.

Kemudian tabung itu diduga kembali dipasang. Tak lama kemudian terdengar ledakan.

"Satu elpiji yang gebros dicelupkan ke air, lalu dipasang lagi. Posisinya ada kompor yang hidup, katanya. (Bukan elpiji yang baru dipasang) Justru yang meledak elpiji yang satunya. Yang hidup itu yang meledak," kata dia.

BPBD data korban

Ledakan kemudian mengakibatkan rumah katering terbakar.

Mobil pemadam kebakaran sempat diterjunkan ke lokasi tersebut.

Kepala Bidang (Kabid) Darlog BPBD Surabaya Buyung Hidayat mengaku masih mendata dan memantau korban di RSUD dr Soewandhi Surabaya.

"Rekan-rekan yang penanganan masih pendampingan di RS Soewandhi," kata dia.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Kronologi Elpiji Meledak saat Masak Pesanan Nasi Katering, 7 Warga Surabaya Alami Luka Bakar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Camat Sebut Perahu Tenggelam di Gresik Angkut Mahasiswa yang Jalani Pelantikan

Camat Sebut Perahu Tenggelam di Gresik Angkut Mahasiswa yang Jalani Pelantikan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Perahu yang Tenggelam dan Tewaskan 1 Orang di Bawean Gresik Diduga Kelebihan Muatan

Perahu yang Tenggelam dan Tewaskan 1 Orang di Bawean Gresik Diduga Kelebihan Muatan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Cerita 'Shin Tae-yong KW' Asal Ponorogo Saat Nobar Timnas: Banyak Warga Rebutan Foto

Cerita "Shin Tae-yong KW" Asal Ponorogo Saat Nobar Timnas: Banyak Warga Rebutan Foto

Surabaya
Sugirah Bakal Bersaing dengan Ipuk dalam Pilkada Banyuwangi 2024, Indikasi Perang Dingin Menguat

Sugirah Bakal Bersaing dengan Ipuk dalam Pilkada Banyuwangi 2024, Indikasi Perang Dingin Menguat

Surabaya
Perahu Berpenumpang 14 Orang Terbalik di Gili Noko Gresik, 1 Meninggal

Perahu Berpenumpang 14 Orang Terbalik di Gili Noko Gresik, 1 Meninggal

Surabaya
Sederet Fakta Kasus Kakek Bunuh Istri lalu Serahkan Diri Usai Tenggak Racun Tikus

Sederet Fakta Kasus Kakek Bunuh Istri lalu Serahkan Diri Usai Tenggak Racun Tikus

Surabaya
Pemkab Mojokerto Kucurkan Dana Rp 82 Miliar untuk Pilkada 2024

Pemkab Mojokerto Kucurkan Dana Rp 82 Miliar untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tangis Mbah Wiji Kembali Bertemu Sang Anak yang Dikira Sudah Meninggal, Terpisah 30 Tahun

Tangis Mbah Wiji Kembali Bertemu Sang Anak yang Dikira Sudah Meninggal, Terpisah 30 Tahun

Surabaya
Hama Ulat Bulu Serang Permukiman Warga di Situbondo

Hama Ulat Bulu Serang Permukiman Warga di Situbondo

Surabaya
Bupati Banyuwangi Sesalkan Kekerasan Seksual di Pulau Merah, Pemkab Beri Bantuan Hukum dan Psikologis

Bupati Banyuwangi Sesalkan Kekerasan Seksual di Pulau Merah, Pemkab Beri Bantuan Hukum dan Psikologis

Surabaya
Kronologi Tawuran dan Tewasnya Pemuda 18 Tahun di Surabaya

Kronologi Tawuran dan Tewasnya Pemuda 18 Tahun di Surabaya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Copet Ditangkap Saat Nobar Timnas U23 Vs Uzbekistan di Balai Kota Surabaya

Copet Ditangkap Saat Nobar Timnas U23 Vs Uzbekistan di Balai Kota Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com