Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Bermuatan Kayu Diduga Ilegal di Trenggalek Dikawal Mobil Pajero, Polisi Selidiki

Kompas.com - 03/02/2023, 19:58 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TRENGGALEK,KOMPAS.com - Polisi di Trenggalek, Jawa Timur menyita puluhan kayu gelondongan yang diduga ditebang secara ilegal dari kawasan Hutan Karangan Trenggalek.

Kayu-kayu yang disita pada Rabu (1/2/2023) tersebut diduga hendak dibawa ke luar kota. 

Baca juga: Lempar Puntung Rokok dan Keroyok Warga, 4 Pemuda Trenggalek Jadi Tersangka

Kasus dugaan penebangan liar itu terungkap setelah kantor Perhutani Trenggalek menerima laporan warga bahwa di kawasan Hutan Karangan sering terjadi penebangan kayu ilegal.

"Lokasi pencurian sonokeling di petak 76 RPH Karangan,PKPH Karangan Trenggalek," terang Wakil Administratur Perhutani PKPH Kediri Agus Suharya di sela kegiatan bersama warga, di Kawasan Wisata Banyu Lumut Tugu Trenggalek, Jumat (03/02/2023).

Baca juga: 2 Santri Dianiaya Ustaz di Ponpes Trenggalek, Ayah Korban: Anak Saya Dibanting sehingga Tangannya Retak

Berdasarkan laporan tersebut, sejumlah anggota dari Perhutani melakukan patroli hutan.

Di lokasi kawasan hutan antara desa Kedungsigit dan Desa Jati Karangan, ditemukan tujuh pangkal kayu sonokeling bekas ditebang.

"Kami tingkatkan patroli, dan beberapa kali gagal menangkap, namun kali ini berhasil kemudian kerja sama dengan Polres Trenggalek untuk proses pengejaran dan penangkapan," terang Agus Suharya.

"Dulu pernah digerebek bersama warga, para pelaku melarikan diri meninggalkan kayu curiannya," sambung Agus Suharya.

Kaurbinops Satreskrim Polres Trenggalek Iptu Hanik Setyobudi mengatakan, pencurian kayu sonokeling di kawasan hutan Karangan sudah sering terjadi.

Namun pelaku selalu lolos dari kejaran polisi serta petugas Perhutani.

"Pencurian kayu sonokeling di kawasan Hutan Kedungsigit Karangan tersebut sudah berlangsung lama. Setiap kami lakukan upaya penangkapan selalu lolos," ujar Iptu Hanik.

Baca juga: 2 Santri Dianiaya Ustaz di Ponpes Trenggalek, Ayah Korban: Anak Saya Dibanting sehingga Tangannya Retak

Hanik mengatakan, tim Opsnal Satreskrim Polres Trenggalek bersama Petugas Perhutani, melakukan patroli di lokasi pada Rabu (1/2/2023) setelah mendapat laporan.

Tidak berselang lama, terlihat sebuah truk yang diduga mengangkut kayu hasil curian, melintas menuju Kabupaten Tulungagung.

"Truk yang kami curigai membawa kayu sonokeling ilegal tersebut dikawal mobil Pajero di depan," terang Iptu Hanik. 

Namun mobil Pajero tersebut melarikan diri.

Baca juga: Ustaz yang Aniaya Dua Santri di Trenggalek Ditetapkan Tersangka, Siksa Korban karena Emosi

Petugas mendapati puluhan batang kayu sonokeling saat melakukan pengecekan.

Karena tidak bisa menunjukkan dokumen resmi, truk serta muatan puluhan kayu sonokeling dibawa ke Polres Trenggalek.

Dari kasus tersebut, polisi melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi termasuk sopir truk.

Baca juga: Viral, Video Ibu Hendak Pulang ke Trenggalek Kehilangan Dompet dan Ponsel Datangi Polda DIY

Mereka mengaku, hanya sebagai penyedia jasa angkutan dan diperintah oleh seseorang berinisial A, warga Kecamatan Karangan, Trenggalek.

"Sopir truk tersebut menjelaskan hanya mengangkut dan diberi imbalan. Juga bahwa kayu tersebut milik seseorang yang masih dalam penyelidikan perkara ini," terang Iptu Hanik.

Satreskrim Polres Trenggalek menegaskan serius dalam menangani kasus tersebut dan terus melakukan pengembangan.

"Apabila tahapan mulai penyelidikan serta cukup bukti, akan dilakukan penangkapan dan penetapan tersangka," terang Iptu Hanik.

Selanjutnya, barang bukti puluhan batang kayu sonokeling tersebut, akan dititipkan ke Perhutani TPK Bagong, yang berada di wilayah Kecamatan Ngantru Trenggalek.

"Barang bukti berupa kayu sonokeling, kita titipkan di TPK Bagong, agar lebih aman," terang dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com