Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Wali Kota Surabaya Mendongeng di Depan Ribuan Pelajar...

Kompas.com - 27/07/2022, 18:17 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi unjuk kebolehan dalam Gebyar Hari Anak Nasional (HAN) 2022 yang digelar di Balai Pemuda Surabaya, Rabu (27/7/2022).

Dalam rangkain acara itu, Eri mendongeng di depan tamu undangan dan ribuan pelajar asal Surabaya.

Berbekal dua boneka di tangannya, Eri menceritakan dongeng seekor monyet yang bernama Monca dan katak bernama Monda. Kedua sahabat yang saling melengkapi ini tinggal di suatu daerah yang panas.

Monca merupakan karakter yang mudah menyerah dan patah semangat, sedangkan Monda pantang menyerah dan selalu belajar menghadapi cobaan hidup.

Di tengah keterbatasan itu, Monca pun mengajak Monda untuk tidur saja, karena tanaman, buah-buahan dan air pun tidak ada.

Sebaliknya, Monda yang pantang menyerah itu mengajak Monca menanam pohon pisang.

Karena si Monca belum sadar akan pentingnya berusaha dan bekerja keras, akhirnya Monda menanam pohon pisang itu sendirian.

Baca juga: Siswa SD-SMP di Surabaya Turun ke Jalan Kampanyekan Stop Kekerasan pada Anak

"Karena si Monda ini anak Indonesia dan anak Surabaya, ia memiliki karakter semangat yang sangat tinggi, dan tetap menanam pohon pisang itu meskipun sendirian," kata Eri mendongeng di depan ribuan pelajar.

Setelah menanam pohon, Monda kembali mengajak Monca menyiram pohon pisang tersebut. Namum, ajakan Monda ditolak.

"Akhirnya, Monda hanya bisa berdoa sama Tuhan supaya diberi kesadaran kepada Monca, dan tanamannya tumbuh besar," kata Eri.

Pohon pisang itu pun tumbuh dan mulai membesar. Monda kembali mengajak Monca untuk bersama-sama menyiram pohon itu.

Akhirnya, Monca pun sadar bahwa dengan kerja keras dan usaha, tidak akan ada yang sia-sia. Mereka pun akhirnya bertani bersama-sama.

"Setelah pohon pisang itu tumbuh besar dan berbuah, Monda mengatakan ingin memakan pisang itu, tapi tidak bisa naik untuk mengambil buah pisangnya. Monca pun mengatakan akan mengambilkan buah pisang itu dan akan dibawa ke bawah untuk dimakan bersama-sama," ujar Eri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com