Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KM Fajar Nusantara Tenggelam di Sumenep, 14 Penumpang Selamat Usai Bertahan di Rakit

Kompas.com - 22/06/2022, 13:23 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Sebuah Kapal Motor (KM) bernama Fajar Nusantara tenggelam di perairan Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (21/6/2022) malam.

Kapal itu mengangkut 14 penumpang dengan rute Tanjung Perak Surabaya menuju Balikpapan. Seluruh penumpang kapal itu ditemukan selamat pada Rabu (22/6/2022) pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Peternak di Sumenep Harap-harap Cemas Menanti Vaksin PMK, Takut Rugi Jelang Idul Adha

"Seluruh penumpang ditemukan selamat oleh nelayan. Sekarang sudah dievakuasi ke Pelabuhan Panarukan Situbondo, karena jaraknya lebih dekat ke sana," kata Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Kepolisian Resor (Polres) Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Rabu (22/6/2022).

Widiarti menjelaskan, KM Fajar Nusantara berangkat dari Tanjung Perak menuju Balikpapan sekitar pukul 15.02 WIB.

Setelah beberapa jam menempuh perjalanan dan tiba koordinat 07°09’08.1”S /114°15’55.1”E sekitar pukul 21.14 WIB, nakhoda kapal memilih untuk tidak melintasi perairan Laut Jawa karena cuaca buruk.

Kapal kemudian memilih jalur di perairan Pulau Sapudi Kabupaten Sumenep untuk menghindari gelombang yang lebih tinggi. Namun, setelah masuk perairan Sapudi, Kapal dihantam gelombang besar dan tenggelam.

"Niatnya kan karena cuaca tidak bersahabat, meraka mau berputar arah dan berlindung disekitar Pulau Sapudi," kata Widiarti.

Usai tenggelam, 14 penumpang bertahan di rakit buatan sisa-sisa barang kapal yang masih mengapung selama enam Jam. Mereka kemudian ditemukan oleh salah seorang nelayan Situbondo dan dievakuasi ke Pelabuhan Panarukan.

Baca juga: Perahu Motor yang Angkut Pasien Hilang Kontak di Sumenep, Ditemukan Terombang-ambing di Laut

Seluruh penumpang yang ditemukan selamat itu kemudian tiba di Pelabuhan Panarukan Situbondo sekitar pukul 08.00 WIB.

"Seluruh penumpang ditemukan selamat, sekarang kami masih berkoordinasi dengan pihak terkait untuk meminta keterangan lebih lanjut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

Surabaya
Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Surabaya
Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Surabaya
Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Surabaya
Pemkot Malang Segera Terapkan Pembayaran Non-Tunai Parkir di Tepi Jalan Umum

Pemkot Malang Segera Terapkan Pembayaran Non-Tunai Parkir di Tepi Jalan Umum

Surabaya
Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Surabaya
PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

Surabaya
KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com