SUMENEP, KOMPAS.com - Sebanyak empat kios di Pasar Gayam Kepulauan Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, hangus dilalap si jago merah, Senin (6/6/2022) petang.
Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, kerugian material akibat kebakaran tersebut mencapai Rp 310 juta. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Korban jiwa tidak ada, tapi kerugian ditaksir mencapai Rp. 310.000.000," kata Widiarti saat dihubungi, Selasa (7/6/2022).
Baca juga: Polisi Tangkap 4 Anggota Sindikat Pengedar Narkoba di Sumenep, Satu Pelaku Simpan Sabu di Pantat
Widiarti menjelaskan, kasus kebakaran hebat di Pasar Gayam tersebut diketahui saksi bernama Fendi Rory pada Senin (6/6/2022) sekitar pukul 18.00 WIB.
Saat itu, saksi melihat kobaran api sudah meluas di empat kios yang berada di pasar.
Saksi kemudian melaporkan peristiwa kebakaran ke pihak kepolisian terdekat.
Baca juga: Biaya Belum Lunas, 30 Calon Jemaah Haji Asal Sumenep Batal Berangkat
Sementara, kios yang terbakar berisi barang dagangan kelontong yang terbuat dari plastik dan dua kios pakaian.
"Adapun titik awal api belum bisa ditentukan mengingat api diketahui sudah membakar empat kios. Yang jelas kejadian tersebut menghanguskan empat toko berikut barang dagangannya," kata Widiarti.
Baca juga: Polisi Tangkap 4 Anggota Sindikat Pengedar Narkoba di Sumenep, Satu Pelaku Simpan Sabu di Pantat
Selanjutnya, sekitar pukul 21.00 WIB, api bisa dipadamkan oleh masyarakat bersama petugas dari Polsek Sapudi dan Koramil 0827/20 Sapudi.
Berdasarkan data sementara, empat kios milik Asmadi mengalami kerugian sebesar Rp 10.000.000. Sedangkan kios milik Abu Yasid mengalami kerugian sekitar Rp 50.000.000.
Selain itu, kios milik Wiwik mengalami kerugian berkisar Rp 150.000.000. Kios milik H. Fat mengalami kerugian sekitar Rp 50.000.000, kios lainnya total mengalami kerugian Rp 50.000.000.
Baca juga: Penjual Miras Ilegal Ditangkap di Sumenep, Produksi 452 Botol Sehari
"Untuk penyebab kebakaran masih diselidiki kebakaran diketahui saat api sudah membesar," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.