Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

650 Liter Disinfektan Disemprotkan ke Lapas Jember Usai 17 Tahanan dan Pegawai Positif Covid-19

Kompas.com - 07/03/2022, 11:06 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Sebanyak 17 tahanan dan pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Jember terpapar Covid-19.

Sterilisasi dilakukan dengan menyemprotkan cairan disinfektan.

PMI Kabupaten Jember mengerahkan satu kendaraan truk, mesin semprot sansin dan sprayer gendong empat unit. Penyemprotan itu dilakukan atas dasar permintaan dari Lapas Kelas II Jember.

“Cairan disinfektan sebanyak 650 liter disemprotkan di dalam lapas kelas IIA Jember. Juga di luar gedung lapas kelas IIA Jember,” kata ketua PMI Jember Zaenal Marzuki pada Kompas.com via telepon Senin (7/3/2022).

Baca juga: Bermula 1 Tahanan Sakit, Terbongkar 17 Pegawai dan Napi Lapas Jember Positif Covid-19

Menurut dia, penyemprotan disinfektan di lapas kelas IIA Jember sebagai salah satu upaya pencegahan agar Covid-19 tidak menular lebih luas.

“Khususnya di dalam lapas yang sudah ada sejumlah warga binaan dan pegawai terpapar Covid-19,” terang dia.

Dia menambahkan PMI Kabupaten Jember siap melayani permintaan penyemprotan disinfektan dari masyarakat.

Tim relawan PMI akan melakukan asesmen begitu ada permintaan penyemprotan.

“Jika memang layak untuk disemprot maka relawan PMI akan menindaklanjuti dengan penyemprotan,” ujarnya.

Baca juga: Diduga Memproduksi Pupuk Ilegal, Kades di Jember Jadi Tersangka

17 tahanan dan pegawai positif Covid-19

Sebelumnya diberitakan sebanyak 13 tahanan dan empat pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Jember terkonfirmasi positif Covid-19.

Mereka menjalani isolasi mandiri di tempat yang disediakan oleh Lapas.

Baca juga: Ketua UDD PMI Jember Meninggal Dunia Saat Gowes, Ini Penyebabnya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com