Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermula 1 Tahanan Sakit, Terbongkar 17 Pegawai dan Napi Lapas Jember Positif Covid-19

Kompas.com - 24/02/2022, 13:50 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Sebanyak 13 tahanan dan empat pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Jember terkonfirmasi positif Covid-19.

Mereka menjalani isolasi mandiri di tempat yang disediakan oleh Lapas.

Bermula satu tahanan sakit

Kepala Lapas Kelas II A Jember Hasan Basri menjelaskan temuan kasus positif Covid-19 bermula saat ada seorang tahanan yang sakit.

Tahanan itu kemudian dibawa ke rumah sakit daerah dr Soebandi.

“Disana harus di tes swab dulu, ternyata hasilnya positif,” kata dia pada Kompas.com via telpon Kamis (24/2/2022). Akhirnya, satu tahanan tersebut menjalani isolasi di rumah sakit.

Baca juga: 9 Tahun Kabur Usai Membunuh Mahasiswa Unej, Pelaku Jadi Tukang Pijat di Bali

12 tahanan, 4 pegawai juga positif

Menurut dia, ketika mendapat kabar ada satu tahanan yang positif Covid- 19, pihak Lapas Jember langsung menggelar tes swab mandiri pada pegawai dan tahanan yang lain.

Hasilnya, sebanyak empat pegawai dan 12 tahanan lain terkonfirmasi positif Covid-19. Namun, kondisi mereka tidak dalam keadaan sakit.

“Para tahanan ikut isolasi mandiri di ruangan yang disediakan Lapas,” tutur dia.

Baca juga: 16 Pegawai Pengadilan Negeri Jember Terpapar Covid-19

Mereka tidak berkumpul dengan tahanan yang lain agar tidak ada penularan Covid-19.

Hasan mengaku tidak tahu pasti dari mana penularan virus corona ke tahanan tersebut.

Sebab selama ini sudah tidak ada kegiatan kunjungan bagi para keluarga tahanan. Kebijakan yang dilakukan hanya pertemuan melalui video call dan penitipan makanan.

“Kami tidak bisa memastikan dari asal penularannya,” ucap dia.

Baca juga: Tunggal Jati Nusantara yang Gelar Ritual Maut di Pantai Payangan Tak Terdaftar di Bakesbangpol Jember

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kronologi Pembunuhan Pengamen di Kota Malang, Pelaku Teman yang Baru 2 Minggu Dikenal

Kronologi Pembunuhan Pengamen di Kota Malang, Pelaku Teman yang Baru 2 Minggu Dikenal

Surabaya
Ada Siswi Melahirkan di Sekolah, Ujian Akhir di SMA Sampang Tetap Berjalan hingga Selesai

Ada Siswi Melahirkan di Sekolah, Ujian Akhir di SMA Sampang Tetap Berjalan hingga Selesai

Surabaya
Melahirkan di Sekolah, Siswi SMA di Sampang Hamil Diduga Sejak Masih SMP, Orangtua Pun Tak Tahu

Melahirkan di Sekolah, Siswi SMA di Sampang Hamil Diduga Sejak Masih SMP, Orangtua Pun Tak Tahu

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya yang Dianiaya Oknum Buruh Saat Demo Alami Patah Tulang

Anggota Satpol PP Surabaya yang Dianiaya Oknum Buruh Saat Demo Alami Patah Tulang

Surabaya
Guru SMA di Sampang Tercengang Saksikan Siswinya Melahrkan di Kelas Saat Ujian Sekolah

Guru SMA di Sampang Tercengang Saksikan Siswinya Melahrkan di Kelas Saat Ujian Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 2 Desember 2023 : Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 2 Desember 2023 : Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 02 Desember 2023: Pagi Berawan dan Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 02 Desember 2023: Pagi Berawan dan Hujan Ringan

Surabaya
Sejumlah Buruh Minta Maaf ke Satpol PP Surabaya, Proses Hukum Tetap Jalan

Sejumlah Buruh Minta Maaf ke Satpol PP Surabaya, Proses Hukum Tetap Jalan

Surabaya
Kawasan Bromo Tercantik Ke-3 di Dunia, Ini Kata TNBTS, Kadis dan Kades

Kawasan Bromo Tercantik Ke-3 di Dunia, Ini Kata TNBTS, Kadis dan Kades

Surabaya
Truk Terjun ke Jurang 20 Meter di Tikungan Jalur Sarangan

Truk Terjun ke Jurang 20 Meter di Tikungan Jalur Sarangan

Surabaya
Saat Caleg di Madiun Bobol 18 Toko di 5 Kabupaten, Hasilnya untuk Biaya Hidup

Saat Caleg di Madiun Bobol 18 Toko di 5 Kabupaten, Hasilnya untuk Biaya Hidup

Surabaya
Kecewa UMK 2024, Buruh Jatim Ancam Gelar Demo Lebih Besar

Kecewa UMK 2024, Buruh Jatim Ancam Gelar Demo Lebih Besar

Surabaya
Khofifah Sebut UMK Jatim 2024 Adil bagi Pekerja dan Pengusaha

Khofifah Sebut UMK Jatim 2024 Adil bagi Pekerja dan Pengusaha

Surabaya
Oknum Buruh Tendang Satpol PP, Wali Kota Surabaya: Silakan Demo, tapi Pakai Cara Santun

Oknum Buruh Tendang Satpol PP, Wali Kota Surabaya: Silakan Demo, tapi Pakai Cara Santun

Surabaya
Wali Kota Surabaya Minta Penganiaya 2 Satpol PP saat Buruh Demo Segera Ditangkap

Wali Kota Surabaya Minta Penganiaya 2 Satpol PP saat Buruh Demo Segera Ditangkap

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com