Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Ibu Rumah Tangga Mengeluh karena Minyak Goreng Langka...

Kompas.com - 15/02/2022, 19:46 WIB
Taufiqurrahman,
Andi Hartik

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Minyak goreng di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, masih langka. Jikapun ada, harganya masih mahal.

Hal ini dikeluhkan oleh sejumlah ibu rumah tangga yang merasa kesulitan mendapatkan minyak goreng.

Seperti yang dialami oleh Anisa Rahmawati. Ibu rumah tangga asal Desa Dempo Barat, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan itu mengaku sudah mendatangi beberapa swalayan. Namun, tidak ada satu pun yang menjual minyak goreng.

Walaupun ada, minyak goreng yang dijual ukurannya 5 kilogram yang harganya Rp 23.000 per kilogram.

"Di Kecamatan Pasean ini minyak goreng sudah sangat langka. Harganya juga mahal. Ibu rumah tangga saat ini bingung," ujar Anisa Rahmawati saat ditemui, Selasa (15/2/2022).

Baca juga: Cerita Warga Rela Antri Berjam-jam Demi Minyak Goreng Murah: Harga di Pasar Selisih Jauh

Ibu dua anak ini mengaku terpaksa membeli minyak goreng itu meskipun harganya mahal. Sebab, minyak goreng sudah menjadi kebutuhan wajib ibu rumah tangga.

"Mau bagaimana kalau sudah tidak ada yang murah, mahal pun tetap harus beli," terangnya.

Mafluhah, ibu rumah tangga lainnya asal Desa Lancar, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan mengatakan, sejak tiga hari yang lalu, pihaknya sudah memesan minyak goreng di beberapa swalayan. Namun sampai hari ini, stoknya masih kosong. Di pasar-pasar tradisional disebutnya juga kosong.

"Pusing betul karena sudah tiga hari tidak ada minyak goreng di Pamekasan. Yang ada harganya di atas harga biasanya," ungkapnya.

Baca juga: Jatim Surplus Minyak Goreng, tapi Langka di Pasaran, Ini Perintah Gubernur Khofifah pada Kepala Daerah

Syamsuddin, kepala gudang salah satu swalayan di Kecamatan Larangan mengatakan, untuk minyak goreng subsidi yang murah sudah sebulan lebih tidak datang. Pihaknya hanya mendapat pasokan minyak goreng non-subsidi yang harganya di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

"Minyak goreng murah sudah hilang di pasaran. Biasanya distributor rutin seminggu sekali mengecek stok di gudang, tapi sudah sebulan tak ada info," kata Syamsuddin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Surabaya
Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Surabaya
Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com