Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMAN di Situbondo Aniaya Temannya, Humas: Seharusnya Dilerai Bukan Diviralkan

Kompas.com - 12/12/2023, 17:32 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Video viral seorang siswa memukul dengan helm dan menjambak kepala siswi.

Belakangan diketahui peristiwa itu terjadi di SMAN I Panji, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur.

Perwakilan humas SMAN I Panji, Ismail Badri membenarkan peristiwa tersebut.

"Iya benar pelaku dan korban adalah siswa kami (SMAN 1 Panji) dan sudah kami panggil tadi setelah ulangan," kata perwakilan humas SMAN 1 Panji, Ismail Badri, Senin (11/12/2023).

Baca juga: Bawaslu Telusuri Video Viral Oknum Sekdes di Boyolali Minta Warga Tegak Lurus

Dia juga menyatakan akan memanggil orangtua pelaku dan korban untuk dibina lebih lanjut, sehingga keduanya mendapat perhatian lebih dan mendapat bimbingan secara baik.

"Kami memanggil orang tua pelaku dan korban, disaksikan oleh guru BK (bimbingan dan konseling), pembina OSIS," katanya.

Ismail ketika dikonfirmasi juga menyesalkan peristiwa tersebut viral di sosial media.

Seharusnya jika ada orang berkelahi tidak boleh direkam, namun harus dilerai supaya tidak tambah parah.

"Kalau ada kondisi seperti ini bukan malah divideo namun dilerai tetapi ini divideo dulu lalu diviralkan, sehingga imbauan dari sekolah paling tidak kalau ada kasus seperti itu dilerai dulu," ucapnya.

Menurut Ismail, berdasarkan pengakuan pelaku dan korban, peristiwa tersebut terjadi akibat pelaku tersinggung dan sakit hati oleh perkataan korban.

"Pelaku memukul karena adanya perkataan sakit hati oleh korban," katanya.

Baca juga: Video Viral Seorang Mahasiswi di NTT Terkapar Diduga Minum Obat Rumput

Atas peristiwa tersebut pihak sekolah telah memberi sanksi poin teguran kepada pelaku karena melakukan kekerasan dan juga memberi surat teguran secara tertulis. Orangtua pelaku juga dipanggil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com