Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kali Suara Letusan Gunung Semeru Terdengar hingga Jarak 12 Km

Kompas.com - 28/08/2023, 17:35 WIB
Miftahul Huda,
Krisiandi

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami 59 letusan dalam 12 jam terakhir sejak pukul 00.00-12.00 WIB, Senin (28/8/2023).

Sebanyak tujuh letusan terdengar hingga Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Untuk diketahui, PPGA Semeru di Gunung Sawur memiliki jarak sekitar 12 kilometer dari puncak kawah Jonggring Saloko.

Kepala Pos Pantau Gunung Semeru Liswanto mengatakan, enam dari tujuh suara letusan yang terdengar petugas dari pos pengamatan berupa suara gemuruh. Sedangkan satu suara letusan lainnya terdengar dengan intensitas sedang.

Baca juga: 2 Penerbangan di Malang Dialihkan ke Bandara Juanda Surabaya karena Abu Semeru

"Periode pengamatan enam jam pertama terdengar enam kali suara gemuruh letusan. Kemudian enam jam berikutnya terdengar satu kali suara letusan sedang," kata Liswanto di Lumajang, Senin (28/8/2023).

Liswanto menambahkan, terdapat empat asap letusan yang teramati secara visual dengan jarak luncur 200-500 meter dari puncak kawah Gunung Semeru.

"Teramati asap letusan berwana putih kelabu arahnya condong ke barat daya dan barat laut," tambahnya.

Sebagai informasi, Gunung Semeru saat ini berstatus Siaga (level III) sejak ditetapkan pada 9 Desember 2022.

Sebelumnya, status Gunung Semeru sempat berada pada level IV (awas) pasca erupsi yang terjadi pada 4 Desember 2022.

Baca juga: Sempat Dialihkan akibat Abu Semeru, Penerbangan di Bandara Malang Kembali Normal

Secara terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi mengatakan, aktivitas vulkanik Gunung Semeru saat ini masih normal.

Meski begitu, Patria mengimbau kepada warga yang berada di lereng Gunung Semeru untuk tetap waspada dan mematuhi rekomendasi radius aman dari Pusat Vulkanologi, Mitigasi, dan Bencana Geologi.

"Aktivitas Gunung Semeru saat ini masih normal. Letusan-letusan kecil yang terjadi ini memang menjadi karakteristik Semeru. Tapi warga harus tetap waspada dan menaati imbauan petugas," imbaunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com