Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Semeru Erupsi 18 Kali Hari Ini, Keluarkan Kolom Asap hingga 700 Meter

Kompas.com - 08/12/2022, 15:45 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi, Kamis (8/12/2022).

Berdasarkan catatan Pos Pantau Gunung Api Semeru di Gunung Sawur pada periode pengamatan pukul 00.00 - 06.00 WIB dan 06.00-12.00 WIB, gunung dengan puncak tertinggi Pulau Jawa itu mengeluarkan 18 kali letusan.

Pada periode pengamatan 00.00 - 06.00 WIB, Pos Pantau Gunung Api Semeru mencatat ada 11 kali letusan. Letusan itu mengeluarkan asap berwarna putih kelabu setinggi 300-500 meter dan luncuran lava pijar dengan jarak luncur 300 meter.

Baca juga: Tak Terdampak Abu Vulkanik Semeru, Penerbangan di Bandara Banyuwangi Berjalan Normal

Petugas pos pantau juga mendengar tiga kali suara gemuruh yang berasal dari gunung tersebut. Secara kegempaan, seismograf mendeteksi telah terjadi gempa letusan sebanyak 24 kali dengan amplitudo 10-25 mm, gempa guguran terjadi enam kali, gempa hembusan dan gempa vulkanik dangkal masing-masing satu kali terjadi.

Untuk diketahui, gempa vulkanik dangkal bersumber dari kedalaman kurang dari satu kilometer dari kawah gunung api yang aktif.

Baca juga: Siswa di Lumajang Nekat Seberangi Material Erupsi Semeru untuk Pergi ke Sekolah

Sedangkan, pada pantauan periode 06.00-12.00 WIB tercatat ada tujuh kali letusan dengan mengeluarkan kolom asap berwarna putih kelabu setinggi 300-700 meter ke arah barat daya dan utara.

Secara kegempaan, seismograf mencatat adanya 17 kali gempa letusan dengan amplitudo maksimal 17-28 mm dan berdurasi 53-74 detik.

Petugas Pos Pantau Gunung Api Semeru, Mukdas Sofian mengatakan, sampai saat ini status Gunung Semeru masih tetap di level IV (awas).

Sofian mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 17 km dari puncak.

"Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang beraktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 19 kilometer dari puncak," tulis Sofian dalam laporan berkala PVMBG.

Sementara itu, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq menegaskan akan mengevakuasi dan merelokasi masyarakat yang masih ngeyel bertahan di rumahnya, terutama masyarakat yang bertempat tinggal di pinggiran sungai aliran lahar.

"Semuanya harus pindah, harus dievakuasi, ini yang sedang jadi fokus kita sekarang," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

Surabaya
Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Surabaya
Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Surabaya
Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Surabaya
Pemkot Malang Segera Terapkan Pembayaran Non-Tunai Parkir di Tepi Jalan Umum

Pemkot Malang Segera Terapkan Pembayaran Non-Tunai Parkir di Tepi Jalan Umum

Surabaya
Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com