Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Bercak Darah Korban Tabrak Lari di Truknya, Sopir Ini Ditangkap Polisi

Kompas.com - 26/01/2022, 13:36 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com- Ceceran darah korban pada bagian ban truk menjadi petunjuk kuat polisi menangkap SK (51), pelaku tabrak lari sopir dan kernet truk di Madiun, Jawa Timur.

Peristiwa tabrakan maut itu terjadi di ruas tol Madiun-Surabaya Kilometer 622, Selasa (25/12/2022).

Baca juga: Sopir dan Kernet Truk Tewas akibat Tabrak Lari di Tol Madiun

Bermula rekaman CCTV

Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo mengatakan, polisi mulanya memeriksa rekaman CCTV pengelola tol usai terjadinya insiden tabrak lari tersebut.

Dari rekaman CCTV milik pengelola tol diketahui, usai menabrak korban, truk yang dikemudikan SK keluar melalui pintu tol Nganjuk.

Satlantas Polres Madiun kemudian berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat untuk menangkap pelaku.

Baca juga: 3 Pelajar di Madiun Terlibat Kecelakaan Saat Berangkat Sekolah, 1 Orang Tewas

Hilangkan barang bukti, ada ceceran darah di truk

Anton mengungkapkan, tersangka SK berupaya menghilangkan jejak dengan mengganti spion yang rusak dengan spion baru.

Namun polisi mengetahui spion yang diganti tidak sama dengan spion lainnya.

"Jadi tersangka ini berusaha menghilangkan jejak dan barang bukti. Tapi ketahuan karena spek spion yang diganti tidak sama dengan spion satunya," jelas Anton, Rabu (26/1/2022).

Tak hanya itu, polisi mendapati ceceran daging dan darah di bagian dalam ban belakang truk kontainer yang diduga darah dua korban.

Terhadap fakta itu, tersangka akhirnya tidak bisa mengelak dan mengakui menabrak dua korban.

Baca juga: Klaster BNI Madiun, 9 Pasien Terinfeksi Covid-19 Varian Omicron

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com