Sirri dan ST Kholila telah menikah selama lima tahun dan sama-sama merantau ke Malaysia.
Anak pertama mereka, Azril (3), lahir di Malaysia.
Sedangkan saat mengandung anak kedua, Syifa, mereka sempat pulang ke kampung halaman.
Saat usia kehamilan memasuki tujuh bulan, Sirri kembali bekerja di Malaysia.
Ditanya mengenai perasaannya atas kejadian ini, Sirri mengaku tidak mampu mengungkapkannya dengan kata-kata.
"Kalau soal perasaan, semua orang tua merasakan. Tidak bisa diungkapkan kata-kata," ucap Sirri dengan suara bergetar.
Sejak Syifa ditemukan meninggal, keberadaan ibunya belum diketahui.
Terdapat kabar yang beredar bahwa ST Kholila sudah tidak berada di Pulau Kangean.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang