SURABAYA, KOMPAS.com - Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menumbuhkan minat baca masyarakat, khususnya bagi kalangan anak-anak.
Selain menyediakan beragam buku, bisa juga dengan cara menyuguhkan fasilitas menarik kepada pengunjung.
Di Surabaya, ada sebuah perpustakaan yang didirikan di tengah hutan kota dengan konsep menarik guna menarik perhatian masyarakat.
Namanya Perpustakaan Taman Flora, lokasinya tepat berada di tengah hutan kota Taman Flora di Jalan Bratang Binangun, Kecamatan Gubeng, Surabaya, Jawa Timur.
Baca juga: Upaya Perpustakaan Daerah Kota Pasuruan di Tengah Minimnya Minat Baca
Adapun konsep yang diusung ketika membangun perpustakaan ini yaitu konsep ramah lingkungan.
"Konsep ecofriendly ini diambil karena memang kami mau mengusung inovasi yang ramah lingkungan dan berdampak positif juga buat lingkungan," kata Pustakawan Perpustakaan Taman Flora Rifky Reza saat ditemui Kompas.com, Selasa (12/8/2025).
Baca juga: Cara Bintang Tularkan Minat Baca Buku lewat Perpustakaan di Kedai
Rifky memaparkan, mulanya pada tahun 2010 perpustakaan tersebut hanya berupa bilik baca kecil dan masih bergabung dengan Boarding Learning Centre (BLC) Taman Flora, sebuah tempat pelatihan komputer untuk siswa SMA dan orangtua PAUD.
“Terus dipindahkan ke pendopo kecil di tengah taman gitu, setelah itu sekitar tahun 2011 dibuatlah perpustakaan ini,” paparnya.
Dengan konsep semi-outdoor, perpustakaan itu dibangun dengan bentuk gazebo dengan atap segi enam. Dinding rendah berbahan dasar kayu jati tanpa jendela memungkinkan para pengunjung membaca buku sambil menikmati sejuknya udara segar dan pemandangan hutan kota yang menyegarkan.
"Rancangan perpustakaan ini memang bertujuan untuk menarik perhatian masyarakat, apalagi anak-anak. Jadi, diharapkan anak-anak datang ke perpustakan ini atas kemauan sendiri," katanya.
Ia melanjutkan, meskipun pada awalnya target pengunjung perpustakaan adalah kalangan anak-anak, nyatanya saat ini pengunjung perpustakaan datang dari berbagai kalangan.