BLITAR, KOMPAS.com – Puncak arus mudik di Kota Blitar, Jawa Timur, diperkirakan akan terjadi pada Jumat (28/3/2025) atau H-3 menjelang Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada Senin (31/3/2025).
Kasat Lantas Polres Blitar Kota, AKP Andang Wastiyono, menyatakan bahwa ruas jalan nasional dari simpang tiga Tugu Rante di Desa Bendo, Kecamatan Srengat, hingga memasuki wilayah Kota Blitar menjadi titik rawan kemacetan.
“Puncaknya kami perkirakan nanti di 28 Maret dengan ruas paling rawan kemacetan ada di simpang tiga Tugu Rante hingga arah Kota Blitar,” ungkap Andang kepada Kompas.com, Kamis (20/3/2025).
Baca juga: Tabrakan Frontal Dua Motor di Blitar, Ibu dan Anak Perempuannya Meninggal
Andang menambahkan, “Kalau kenaikan volume kendaraan kemungkinan akan mulai terjadi Sabtu akhir pekan ini. Hari ini masih landai.”
Ruas jalan nasional tersebut menjadi titik paling rawan kemacetan karena di simpang tiga Tugu Rante bertemu arus lalu lintas dari arah Kediri dan Tulungagung.
Ketika volume kendaraan meningkat, terutama arus ke arah timur menuju Kota Blitar, Andang menjelaskan, “Otomatis akan terjadi kemacetan di simpang tiga Tugu Rante.”
Sebagai langkah antisipasi, pihaknya akan memasang "traffic cone" dan "water barrier" di as jalan agar arus kendaraan dari arah Tulungagung tidak bisa langsung masuk ke jalan nasional menuju Kota Blitar.
Di simpang tiga Tugu Rante, kendaraan dari arah Tulungagung harus berbelok ke kiri dan memutar balik di depan SPBU yang terletak sekitar 300 meter di sisi utara simpang tiga tersebut.
“Skenario ini kami berlakukan situasional saja. Ketika terjadi peningkatan arus lalu lintas yang cukup tinggi maka water barrier dan traffic cone kami pasang,” tuturnya.
Baca juga: Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Korupsi Proyek Dam, Mantan Wabup Blitar Mengaku Tidak Tahu
Polres Blitar Kota juga akan memberikan perhatian khusus di sejumlah titik destinasi wisata, terutama di Makam Bung Karno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, dan Candi Penataran di Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
“Kami akan dirikan Pospam di area parkir PIPP sebagai antisipasi kunjungan ke Makam Bung Karno yang biasanya terjadi mulai H+3,” ujar Andang.
Selain itu, pos pengamanan dan pos pantau juga akan didirikan di Stasiun Kereta Api di Jalan TGP dan Terminal Bus Patria di Jalan Kenari, Kota Blitar.
Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar, menambahkan bahwa sebanyak 433 personel gabungan akan dikerahkan untuk pengamanan arus mudik dalam Operasi Ketupat 2025 yang berlangsung hingga 8 April 2025.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang