Di samping itu, pihak puskesmas juga berencana untuk menyiapkan jadwal khusus bagi warga yang akan melakukan pemeriksaan secara gratis.
Baca juga: Warga Bali Rela Terobos Hujan demi Cek Kesehatan Gratis
Sebab, tahapan pemeriksaan kesehatan dalam program itu cukup banyak sehingga membutuhkan waktu yang relatif lama.
"Kami berencana untuk program PKG ini, akan dijadwalkan satu minggu sekali. Nanti kalau semakin banyak, harinya akan kami tambah," kata Drg. Novia Sri Wahyuni, Kepala Puskesmas (Kapus) Pamolokan.
Dokter Novi -demikian sapaan akrab Kapus Pamolokan itu, juga menyatakan, hingga hari ini belum ada ketentuan mengenai pemenuhan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP), alkes, dan reagen khusus untuk program PKG itu, termasuk pagu anggaran untuk realisasi program tersebut.
"Kami masih akan terus koordinasi dengan Dinas Kesehatan dan P2KB Sumenep," tutur dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang