Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Konflik, Wakil Menteri ATR/BPN Serahkan Sertifikat Tanah Wakaf di Gresik

Kompas.com - 27/03/2024, 22:14 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

 KOMPAS.com - Wakil Menteri (Wamen) Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni, menyerahkan sepuluh sertifikat tanah wakaf secara simbolis kepada para penerima di Gresik, Jawa Timur, Rabu (27/3/2024).

Raja Juli mengatakan, sertifikat wakaf menjadi sangat penting bagi pihak pengelola terkait hak kepemilikan.

Sebab selama ini dirinya cukup sering menjumpai permasalahan mengenai tanah wakaf.

Baca juga: Raja Juli Tebar 22 Sertifikat Tanah Wakaf di Cirebon, Ini Pesannya

Jadi, penyerahan sertifikat menjadi penanda bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat dalam memberikan pengayoman.

"Konflik pertanahan di Republik ini, di antaranya terkait tanah wakaf. Tanah wakaf kebanyakan tidak disampaikan secara publik, karena ada ketakutan pewakaf dinilai tidak ikhlas."

"Karena enggan mencatatkan tanah wakaf, maka seringkali terjadi permasalahan," ujar Raja Juli, Rabu (27/3/2024).

Berkaca pada kasus tersebut, Raja Juli berharap masyarakat dapat berperan aktif memberikan informasi terkait tanah wakaf kepada pemerintah.

Dengan demikian bisa ditindaklanjuti dengan penerbitan sertifikat guna mencegah kemungkinan konflik. Dalam hal ini, melaporkan kepada BPN setempat.

"Hari ini, kami dari Kementerian ATR/BPN dapat menyerahkan sepuluh sertifikat wakaf."

"Lima milik NU (Nahdlatul Ulama), empat milik Muhammadiyah dan satu dari yayasan."

"Ini sesuai dengan pesan dari Pak Presiden Joko Widodo, agar negara hadir di tengah-tengah umat yaitu dengan memberikan kepastian hak atas tanah, terutama yang berasal dari tanah wakaf," kata Raja Juli.

Baca juga: Capaian Sertifikasi Tanah Wakaf di Jatim Tertinggi Se-Indonesia

Ia juga berharap, seluruh lembaga yang memiliki tanah wakaf, supaya segera melaporkan kepada BPN.

Raja Juli memastikan, BPN akan memberikan layanan dengan baik sehingga tanah wakaf tersebut dapat menjadi amal jariyah bagi pewakafnya.

"Paling penting adalah peran serta masyarakat dalam mengabarkan kepada pemerintah. Agar tanah masjid, sekolah, pondok pesantren mana yang belum disertifikasi, silahkan lapor."

"Tanpa partisipasi masyarakat, kita tidak tahu di mana ada tanah wakaf," tutur Raja Juli.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com