Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Libur Nataru, RSSA Malang Siagakan Layanan Covid-19

Kompas.com - 18/12/2023, 15:18 WIB
Nugraha Perdana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) di Kota Malang, Jawa Timur, meningkatkan kewaspadaan bila adanya lonjakan kasus Covid-19 jelang Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Fasilitas layanan di rumah sakit milik Pemprov Jatim itu juga disiagakan.

Direktur RSSA Dr dr Mochammad Bachtiar Budianto SpB Subsp Onk (k) FINACS FICS mengatakan, per hari ini, Senin (18/12/2023), tidak ada kasus Covid-19 di Malang Raya, sehingga tidak ada pasien yang dirawat di RSSA.

Meski begitu, pihaknya berharap masyarakat dapat waspada namun tidak gelisah dengan potensi lonjakan kasus Covid-19 di Malang Raya yang bisa saja terjadi.

Baca juga: Polisi Amankan Belasan Orang Diduga Oknum Calo SIM yang Gelar Aksi di Satpas Malang

"Meskipun sampai saat ini tidak ada kasus, RSSA sudah menyiapkan tim, SDM (Sumberdaya Manusia), sarana prasarana khusus, Insya Allah kita sudah siap bila memang harus menghadapi lonjakan kasus, tetapi kita harapkan tidak seperti itu," kata Dr dr Mochammad Bachtiar Budianto, Senin (18/12/2023).

Sebagai informasi, lonjakan kasus Covid-19 terjadi di beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Kondisi ini menjadi kewaspadaan bagi Indonesia.

Namun, sebenarnya kasus Covid-19 di Indonesia masih terus ada dengan tren yang naik - turun setiap bulan. Sedangkan, tren peningkatan kasus sudah terjadi dalam beberapa pekan terakhir.

Data yang dipaparkan RSSA, kasus Covid-19 harian di Jawa Timur pada Kamis (14/12/2023) mencapai 23 orang yang terkonfirmasi positif. Sedangkan, kasus Covid-19 mingguan di Jawa Timur mencapai 119 orang terkonfirmasi positif, dengan jumlah 3 orang meninggal pada Kamis (7/12/2023) hingga Rabu (13/12/2023).

Di Kota Malang, sejumlah 4 orang terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (14/12/2023). Sedangkan, besoknya, Jumat (15/12/2023) berjumlah nol kasus.

"Biasanya kalau sampai di Surabaya ada, risiko ke sini (Malang Raya) tetap ada, tapi kami harapkan Insya Allah tidak, yang penting masyarakat tidak takut, tetapi waspada, mudah-mudahan masyarakat kita tetap sehat dan prokes-nya terjaga," katanya.

Peningkatan kasus diduga karena virus Covid-19 yang terus bermutasi dan saat ini sedang berkembang varian EG.5.

Virus Covid-19 varian EG.5 secara umum memiliki gejala serupa dengan beberapa varian yang lain, yakni demam tinggi, batuk, rhinorrhea, penurunan/kehilangan bau dan atau pengecap. Tetapi masih dimungkinkan ditemukan tanpa gejala sama sekali.

Baca juga: Polres Malang Amankan Dua Pria yang Jual Istrinya via MiChat

Peningkatan kasus ini juga disebabkan seperti fungsi vaksin yang mulai menurun, mobilisasi masyarakat yang tinggi, kegiatan kumpul bersama, pelonggaran prokes dan lainnya.

"Untuk itu, masyarakat menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menjaga protokol kesehatan dengan cuci tangan, menggunakan masker saat di keramaian, batasi waktu berada di ruang tertutup dan ramai, makan dengan gizi seimbang," imbaunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com