Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Tunawisma Ditemukan Tewas di Pasar Senggol Gresik, Diduga Serangan Jantung

Kompas.com - 01/03/2023, 14:19 WIB

GRESIK, KOMPAS.com - Seorang pria tunawisma bernama Jupri, ditemukan tewas di Pasar Senggol, Gresik, Jawa Timur, Selasa (28/2/2023).

Korban ditemukan tak bernyawa dengan posisi berbaring di tempat duduk yang terbuat dari bambu di depan salah satu warung di Pasar Senggol.

Baca juga: Petrokimia Gresik Luncurkan Eco-Dropbox, Program Pengelolaan Sampah

"Saksi bernama Akhbib Hendra sempat mendatangi warung Bu Wiwik yang ada di Pasar Senggol, Selasa kemarin sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, saksi melihat korban sudah dalam posisi telentang di bayang, dengan kepala bersandar pada rolling door," ujar Kanit Reskrim Polsek Kebomas Iptu Ekwan Hudin, saat dikonfirmasi, Rabu (1/3/2023).

Ekwan menyebut, saksi mencoba membangunkan pria tunawisma tersebut. Namun, korban tak bergerak dan sudah tidak bernapas.

Saksi lalu mendatangi Puskesmas Industri yang tak jauh dari lokasi kejadian untuk meminta bantuan.

"Kemudian petugas dari Puskesmas Industri melakukan pengecekan dengan disaksikan oleh warga, dan diketahui jika yang bersangkutan memang sudah meninggal dunia," kata Ekwan.


Jenazah Jupri lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik menggunakan ambulans puskesmas. Jenazah pria tunawisma itu masih berada di RSUD Gresik.

"Dugaan sementara, meninggal karena serangan jantung. Tidak terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuh yang bersangkutan," ucap Ekwan.

Sementara itu, Kapolsek Kebomas Kompol I Made Jatinegara mengatakan, warga sekitar Pasar Senggol mengetahui Jupri sebagai tunawisma yang bekerja serabutan menyapu sekitar Jalan Arif Rahman Hakim dan mengharap belas kasihan dari pedagang di Pasar Senggol.

Baca juga: Petani di Gresik Ditemukan Tewas Diduga akibat Gigitan Ular

Jupri juga biasa tidur berpindah-pindah, dari satu warung ke warung lain di Pasar Senggol. Warga setempat juga hanya mengetahui nama panggilannya, tak ada yang mengetahui asal usul pria paruh baya itu.

"Dugaan penyakit jantung, karena tidak ada tanda-tanda kekerasan. Sudah dievakuasi petugas dari Puskesmas Industri, dengan sekarang di ruang jenazah RSUD Ibnu Sina," kata Made Jatinegara saat dikonfirmasi terpisah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Warga Temukan Potongan Tulang Manusia di Sungai Belem Lumajang

Warga Temukan Potongan Tulang Manusia di Sungai Belem Lumajang

Surabaya
Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan Saat Menuju Kampus

Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan Saat Menuju Kampus

Surabaya
Soal Pertemuan Anies dan SBY di Pacitan, Demokrat: Nanti Ada Kejutan

Soal Pertemuan Anies dan SBY di Pacitan, Demokrat: Nanti Ada Kejutan

Surabaya
KA Pandalungan Relasi Jember–Jakarta Resmi Beroperasi, Jadi Rute Terjauh

KA Pandalungan Relasi Jember–Jakarta Resmi Beroperasi, Jadi Rute Terjauh

Surabaya
Wisatawan Bisa Menikmati Embun Es Bromo Selama 3 Bulan

Wisatawan Bisa Menikmati Embun Es Bromo Selama 3 Bulan

Surabaya
Ibu 3 Anak di Bangkalan Dibunuh Selingkuhan, Pelaku Sempat Ikut Tahlilan Korban

Ibu 3 Anak di Bangkalan Dibunuh Selingkuhan, Pelaku Sempat Ikut Tahlilan Korban

Surabaya
KA Argo Semeru Hari Pertama Beroperasi, 435 Pelanggan Naik dari Stasiun Gubeng Surabaya

KA Argo Semeru Hari Pertama Beroperasi, 435 Pelanggan Naik dari Stasiun Gubeng Surabaya

Surabaya
Patung Buddha Setinggi 12,3 Meter Menjulang di Tunjungan Plaza Surabaya, Catatkan Rekor MURI

Patung Buddha Setinggi 12,3 Meter Menjulang di Tunjungan Plaza Surabaya, Catatkan Rekor MURI

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 1 Juni 2023 : Cerah Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 1 Juni 2023 : Cerah Sepanjang Hari

Surabaya
Polisi Gresik: Hasil Visum, Ayah Bunuh Anak Kandung dengan 24 Tusukan

Polisi Gresik: Hasil Visum, Ayah Bunuh Anak Kandung dengan 24 Tusukan

Surabaya
King Kobra Sepanjang 3,5 Meter Masuk Rumah Warga di Pacitan

King Kobra Sepanjang 3,5 Meter Masuk Rumah Warga di Pacitan

Surabaya
Prabowo Disebut Sudah Kantongi 3 Nama Bakal Cawapres

Prabowo Disebut Sudah Kantongi 3 Nama Bakal Cawapres

Surabaya
Website Resmi Pemprov Jatim Dibobol 'Hacker', Pelaku Mantan Admin Situs Judi

Website Resmi Pemprov Jatim Dibobol "Hacker", Pelaku Mantan Admin Situs Judi

Surabaya
Ada Patung Buddha Tidur Raksasa di Vihara Dhammadipa Arama Kota Batu

Ada Patung Buddha Tidur Raksasa di Vihara Dhammadipa Arama Kota Batu

Surabaya
Penjualan Lutung Jawa di Situbondo Masih Marak, Dilakukan Secara Online

Penjualan Lutung Jawa di Situbondo Masih Marak, Dilakukan Secara Online

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com