Tak hanya itu, beberapa waktu lalu salah satu perusahaan nasional juga melakukan pengeboran panas bumi di Kabupaten Madiun dan Kabupaten Ponorogo. Diduga, tangki sumber panas bumi hingga berada di wilayah Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.
Sementara itu Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Madiun Kukuh Yoso Kuncoro menyatakan, timnya memantau gas yang keluar dari septic tank itu.
Pemantauan dilakukan untuk memastikan warga tak mendekat ke lokasi.
“Kami monitor terus beberapa kali dalam satu hari untuk memastikan agar masyarakat tidak mendekat ke lokasi. Untuk baunya masih menyengat seperti kemarin,” kata Kukuh yang dihubungi terpisah.
Terakhir, asap dan gas dari septic tank masih keluar saat tim BPBD mendatangi lokasi tadi sore. Untuk itu, timnya hanya bisa memastikan warga tidak berada di lokasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca juga: Asap Muncul dari Septic Tank di Madiun, Warga Cium Bau Gas Diduga Belerang
Sebelumnya, bau gas menyengat dari salah satu rumah membuat geger warga Dusun Joyowiranan, Desa Jatisari, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Bau diduga belerang yang berasal dari septic tank rumah milik Radita Hanggara Dewa itu baru muncul sebulan terakhir.
"Gas itu sudah keluar satu bulan lalu. Saya kira hanya asap biasa dan tidak berbahaya. Lama-lama saya curiga karena mengeluarkan bau," kata Radita di Madiun, Rabu (4/1/2023).
Radita mengaku sempat meminta bantuan temannya untuk memperbaiki septic tank yang dikira bocor. Saat hendak memperbaiki, rekan Radita malah membatalkan niatnya. Teman Radita khawatir septic tank itu menimbulkan ledakan jika dibongkar.
Radita menyebut, bau yang muncul dari septic tank itu seperti belerang. Asap juga terus keluar dari lubang septic tank.
"Asap gasnya ini terus menerus keluar tidak mau berhenti,” tutur Radita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.