Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Limpas Jugosari Tertimbun Material Erupsi Semeru, Satu Dusun di Lumajang Terisolasi

Kompas.com - 06/12/2022, 15:59 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Jembatan Limpas Jugosari yang ada di Dusun Sumberkajar, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, tertutup material sisa Awan Panas Guguran (APG) dan banjir lahar Semeru, Selasa (6/12/2022).

Akibatnya, Dusun Sumberlangsep yang ada di seberang sungai terisolasi. Sebab, jembatan limpas itu merupakan akses satu-satunya dari Dusun Sumber Kajang menuju Dusun Sumberlangsep maupun sebaliknya.

Diketahui, ada 470 jiwa yang berada di Dusun Sumberlangsep. Bantuan logistik untuk warga pun terhambat penyalurannya. Petugas harus menunggu debit air sungai surut untuk bisa menyeberang.

Baca juga: Diterpa Awan Panas Guguran Semeru, Kondisi Jembatan Gantung Gladak Perak Stabil

Padahal, Jembatan Limpas ini baru saja dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang. Rencananya, jembatan akan diresmikan pada Senin (5/12/2022) kemarin.

Ani, seorang warga, mengatakan, jembatan tertutup material awan panas Semeru sejak erupsi terjadi pada Minggu, 4 Desember 2022.

Baca juga: BPBD Lumajang Sebut Aliran Lahar Semeru Terbagi 3 Cabang

Namun, usai diterjang banjir lahar selama tiga hari, tumpukan material jadi semakin menumpuk.

"Sejak erupsi itu sudah banyak yang menumpuk di jembatan. Ada abu, pasir dan batu terbawa banjir lahar juga. Ini terbawa sampai ke jembatan dan akhirnya menutup jembatan di sisi barat," kata Ani.

Pantauan Kompas.com di lokasi, ada banyak batu berukuran kecil hingga besar bertengger di atas tumpukan material pasir yang menimbun sebagian jembatan.

Imam, warga yang lain, mengatakan, sebenarnya jembatan masih bisa dilewati dengan jalan kaki asalkan debit air sedang surut.

"Kalau jalan kaki masih bisa. Untuk sepeda motor sebenarnya tidak bisa. Karena banyak batuan di atas jembatan. Tapi, ada juga warga yang nekat melintas," ujarnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com