Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Potensi Likuefaksi di Banyuwangi, BPBD Lakukan Pemetaan Wilayah

Kompas.com - 13/10/2022, 16:20 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Jawa Timur, tengah memetakan potensi bencana likuefaksi di wilayah itu.

Plt Kalaksa BPBD Banyuwangi Ilzam Nuzuli mengatakan, potensi likuefaksi di wilayah yang berada di ujung timur Pulau Jawa ini masih bersifat umum.

Baca juga: Cerita Nelayan Pantai Bangsring Banyuwangi Jaga Ekosistem Laut, Manfaatkan Terumbu Karang

"Potensinya ada," kata Ilzam di Banyuwangi, Kamis (13/10/2022).

Ilzam menjelaskan, potensi likuefaksi tak hanya ada di Banyuwangi, tetapi hampir sebagian wilayah Jawa Timur.

"Beberapa wilayah di Jawa Timur berpotensi likuefaksi. Jadi tidak hanya tiga itu (Banyuwangi, Jember, dan Lumajang)," ungkap Ilzam.

Menurut dia, daerah yang memiliki tingkat risiko dan berpotensi likuefaksi merupakan daerah yang pernah mengalami guncangan gempa. Likuefaksi, kata dia, terjadi karena struktur tanah kehilangan kepadatan.

 

"Sering kali di tanah yang strukturnya pasir dengan batuan yang cenderung rapuh," terang Ilzam.

Meski begitu, Ilzam belum bisa memberikan keterangan pasti perihal wilayah Banyuwangi yang berpotensi mengalami likuefaksi.

"Data pastinya kami belum ada karena belum pernah terjadi. Termasuk data tingkat kerawanannya kami juga belum ada sampai sekarang," terangnya.

Namun, melihat letak geografisnya, kata Ilzam, daerah yang berpotensi yakni di wilayah pesisir laut atau rawa-rawa.


Catatan Kajian Risiko Bencana (KRB) BPBD Banyuwangi, wilayah di ujung timur Pulau Jawa ini memiliki 16 macam risiko ancaman bencana.

Mulai dari tsunami, banjir, banjir bandang, kekeringan, tanah longsor, cuaca ekstrem, gempa bumi, gelombang tinggi dan abrasi, kegagalan teknologi, hingga kebakaran hutan dan lahan.

Selain itu, juga kebakaran gedung dan permukiman, erupsi gunung api, konflik sosial, epidemi wabah penyakit, pandemi Covid-19, dan likuefaksi.

Ilzam mengatakan, 16 macam ancaman bencana itu sudah masuk dalam KRB Banyuwangi periode 2022-2026, termasuk fenomena likuefaksi.

Baca juga: BPBD: Ada 16 Potensi Bencana yang Bisa Melanda Banyuwangi

Sebelumnya, BPBD Jawa Timur merilis tiga daerah yang berpotensi mengalami fenomena likuefaksi.

Wilayah yang dimaksud adalah Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember, dan Kabupaten Banyuwangi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

SBY Berpesan Para Caleg Partai Demokrat Tidak Saling Sikut

SBY Berpesan Para Caleg Partai Demokrat Tidak Saling Sikut

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 10 Desember 2023 : Siang hingga Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 10 Desember 2023 : Siang hingga Malam Hujan Ringan

Surabaya
Pengungsi WNA Ngamuk Karena Mati Lampu, Fasilitas Penampungan Puspa Agro Dirusak

Pengungsi WNA Ngamuk Karena Mati Lampu, Fasilitas Penampungan Puspa Agro Dirusak

Surabaya
Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Malang-Tosari (Bromo) PP

Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Malang-Tosari (Bromo) PP

Surabaya
Coban Pelangi di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Coban Pelangi di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Tawuran Remaja di Surabaya, Satu Pelajar SMP Tewas

Tawuran Remaja di Surabaya, Satu Pelajar SMP Tewas

Surabaya
Gudang Logistik di Sidoarjo Terbakar, Lazada Sebut Tak Ada Gangguan Pengiriman

Gudang Logistik di Sidoarjo Terbakar, Lazada Sebut Tak Ada Gangguan Pengiriman

Surabaya
Dapat Dukungan Demokrat untuk Maju Kembali di Pilkada Jatim, Khofifah: Terima Kasih Pak SBY

Dapat Dukungan Demokrat untuk Maju Kembali di Pilkada Jatim, Khofifah: Terima Kasih Pak SBY

Surabaya
Potongan Payudara yang Ditemukan di Surabaya Diduga Paket Rumah Sakit

Potongan Payudara yang Ditemukan di Surabaya Diduga Paket Rumah Sakit

Surabaya
Mengaku Agen FBI, Pria di Surabaya Tipu Kenalannya hingga Rp 1 Miliar

Mengaku Agen FBI, Pria di Surabaya Tipu Kenalannya hingga Rp 1 Miliar

Surabaya
Kunjungi Basis PDI-P di Wilayah Mataraman, SBY: Masih Ada Ruang untuk Parpol Lain

Kunjungi Basis PDI-P di Wilayah Mataraman, SBY: Masih Ada Ruang untuk Parpol Lain

Surabaya
Balita di Jombang Meninggal Disengat Tawon, Ibu dan Neneknya Masuk Rumah Sakit

Balita di Jombang Meninggal Disengat Tawon, Ibu dan Neneknya Masuk Rumah Sakit

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 9 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan, Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 9 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan, Malam Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 09 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 09 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Ringan

Surabaya
Tabrakan Beruntun di Gresik Tewaskan Seorang Wanita Pengendara Motor

Tabrakan Beruntun di Gresik Tewaskan Seorang Wanita Pengendara Motor

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com