Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Aksi Solidaritas dan Doa Bagi Korban Tregedi Kanjuruhan Malang

Kompas.com - 05/10/2022, 05:14 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Tragedi Kanjuruhan di Malang, Jawa Timur, menewaskan 131 suporter.

Peristiwa memilukan itu mengundang duka mendalam semua pihak. Salah satunya para suporter sepak bola di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Ratusan suporter itu menggelar aksi solidaritas dengan bakar lilin dan doa bersama, Senin (3/10/2022) malam.

Baca juga: Empati Tragedi Kanjuruhan,190 Pertandingan Sepakbola Liga 3 Jateng Ditunda

Aksi itu dilakukan di Tugu Nol Kilometer Jl Jenderal Sudirman, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Dilansir dari TribunPalu.com, kegiatan itu diikuti suporter dari sejumlah klub sepakbola, seperti Persipal Palu, PSM Makassar hingga Aremania, sebutan untuk penggemar Arema FC.

Seusai rangkaian kegiatan, para suporter berkumpul sambil menyanyikan sejumlah Chants Aremania seperti 'Arema Selamanya'.

Baca juga: Fakta di Balik Pencopotan Kapolres Malang dan 9 Komandan Brimob Pasca-tragedi Kanjuruhan

Doa suporter Yogyakarta dan Solo

Aksi berkabung 1.000 yang dilakukan tiga kelompok suporter Sriwijaya FC berlangsung di stadion Wira Bhakti, Komplek Pakri, Palembang, Sumatera Selatan  sebagai bentuk keprihatinan atas tragedi kematian massal para suporter Aremania, Senin (3/10/2022).KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA Aksi berkabung 1.000 yang dilakukan tiga kelompok suporter Sriwijaya FC berlangsung di stadion Wira Bhakti, Komplek Pakri, Palembang, Sumatera Selatan  sebagai bentuk keprihatinan atas tragedi kematian massal para suporter Aremania, Senin (3/10/2022).

Selain itu, doa bagi korban tragedi Kanjuruhan juga akan digelar suporter Yogyakarta di parkir barat Stadion Mandala Krida pada Selasa (4/10/2022), pukul 18.30 WIB.

Dalam acara ini, para suporter asal Kota Solo juga akan bergabung bersama.

"Hari ini teman-teman Solo akan ke Jogja. Nanti setengah 7 ada acara doa bersama mudah-mudahan menjadi bagian kedamaian suporter," kata Ketua Panpel Persis Solo, Ginda Ferachtriawan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com