Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Lumajang, Mahasiswa Duduki Ruang Paripurna DPRD

Kompas.com - 07/09/2022, 20:27 WIB
Miftahul Huda,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Gelombang aksi penolakan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) terus berlanjut. Dua gelombang massa yang menolak kenaikan harga BBM mendatangi Kantor DPRD Lumajang, Rabu (7/9/2022).

Massa pertama datang sekitar pukul 11.00 WIB. Kelompok aksi yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Lumajang meminta pemerintah mendengarkan keresahan rakyat atas naiknya harga BBM.

Dalam orasinya, para mahasiswa meminta pejabat daerah untuk menyalurkan aspirasi mereka ke pemerintah pusat.

"Mahasiswa adalah penyambung lidah rakyat, yang disuarakan mahasiswa adalah suara rakyat, sudah sepatutnya pemerintah mendengar jeritan rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi di negara demokrasi ini," kata salah satu demonstran dalam orasinya.

Pantauan Kompas.com, massa aksi sempat terlibat aksi saling dorong dengan petugas kepolisian yang mengamankan demo.

Sebab, para mahasiswa membakar ban di depan Gedung DPRD dan memaksa untuk masuk ke ruang paripurna bertemu dengan para wakil rakyat.

Baca juga: Bayi Laki-laki Ditemukan di Pinggir Sungai Lumajang, Polisi Cari Orangtuanya

Setelah berdebat panjang, polisi akhirnya mengizinkan para mahasiswa untuk masuk ke ruang paripurna.

Ratusan mahasiswa yang berhasil merangsek masuk ke ruang paripurna langsung menduduki kursi para wakil rakyat sambil mengibarkan atribut yang dibawanya.

Tidak lama, pimpinan DPRD kemudian menemui para mahasiswa yang sudah menguasai ruang sidang paripurna. Setelah berdialog panjang, massa aksi pun bersedia membubarkan diri.

Beberapa menit setelah massa PMII membubarkan diri, massa aksi lain mendatangi kantor dewan.


Kali ini, gelombang massa itu berasal dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Massa ini juga memaksa masuk ke ruang paripurna.

Secara umum, kedatangan dua kelompok mahasiswa ini menuntut agar pemerintah segera menurunkan harga BBM bersubsidi. Selain itu, massa juga mendesak pemerintah untuk memberantas mafia tanah.

Halaman:


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com