Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apresiasi Sumenep Drag Bike, Bupati: Ini Langkah Nyata Menyalurkan Bakat Pemuda

Kompas.com - 01/08/2022, 13:18 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengaku resah dengan aktivitas balap liar yang seolah menjamur di Kabupaten Sumenep.

Ia pun mendukung Kejuaraan Nasional Drag Bike yang berlangsung di Sumenep sebagai sarana penyaluran bakat pembalap.

Baca juga: Bupati Sumenep Rilis Klip Video Lagu Ciptaannya, Ada Penampakan Gili Iyang hingga Pantai Lombang

"Saya mengapresiasi pelaksanaan Sumenep Drag Bike Championship tahun ini, karena kejuaraannya sebagai langkah nyata untuk menyalurkan bakat pemuda dan pecinta balapan di jalan yang benar,” kata Fauzi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (1/8/2022).

Fauzi menjelaskan, aktivitas balap liar di Kabupaten Sumenep sudah meresahkan masyarakat. Aktivitas itu, sering dilakukan sekelompok pemuda setiap Sabtu malam.

Atas dasar itu, Pemkab Sumenep sangat mendukung segala bentuk kegiatan yang bernilai positif bagi kaum muda untuk menyalurkan bakat, termasuk kejuaraan Drag Bike di Kabupaten Sumenep oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jatim tersebut.

“Jangan melakukan balapan liar di jalan umum, karena kegiatan yang dilakukan itu membahayakan keselamatan diri sendiri juga bagi masyarakat pengguna jalan umum. Jadi para pembalap kembangkan bakat di jalur yang benar supaya bermanfaat bagi diri sendiri melalui prestasinya,” kata dia.

Jika di kemudian hari masih ditemukan aktivitas balap liar di Sumenep, pihaknya mengaku tak segan-segan mengambil tindakan tegas.

“Yang jelas, Pemerintah Kabupaten Sumenep manakala masih ada laporan ada balapan liar dan memakai knalpot brong, tidak mengeluarkan izin kejuaraan otomotif seperti drag bike, alasannya pembalap motor tidak memanfaatkan jalur resmi dalam menyalurkan bakatnya,” ungkapnya.

Baca juga: 10.000 Penerima Bansos PKH dan BPNT di Sumenep Tak Valid

Kejuaraan Nasional Drag Bike Region B tersebut dilangsungkan di Jalan Lingkar Barat Desa Gedungan Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.

Kegiatan itu diikuti oleh 350 starter dari berbagai kelas, di antaranya kelas kejurnas dan supporting yang berlangsung sejak Minggu (31/7/2022) hingga Senin (1/8/2022).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pemuda di Gresik Dikeroyok Diduga gara-gara Atribut Perguruan Silat

Pemuda di Gresik Dikeroyok Diduga gara-gara Atribut Perguruan Silat

Surabaya
Wali Kota Madiun Ancam Mutasi Kepsek Buntut Oknum Guru Hukum Siswa sampai Telapak Kaki Melepuh

Wali Kota Madiun Ancam Mutasi Kepsek Buntut Oknum Guru Hukum Siswa sampai Telapak Kaki Melepuh

Surabaya
Wajahnya Terpampang bersama Gambar Ganjar dalam Baliho, Ketua DPC Gerindra Lumajang: Ini Merugikan

Wajahnya Terpampang bersama Gambar Ganjar dalam Baliho, Ketua DPC Gerindra Lumajang: Ini Merugikan

Surabaya
Kepsek SMPN I Ponorogo Serahkan Surat Pengunduran Diri ke Bupati Buntut Penarikan Sumbangan untuk Beli Mobil

Kepsek SMPN I Ponorogo Serahkan Surat Pengunduran Diri ke Bupati Buntut Penarikan Sumbangan untuk Beli Mobil

Surabaya
Pengemudi Odong-odong Tercebur ke Sungai di Sidoarjo Ditetapkan Tersangka

Pengemudi Odong-odong Tercebur ke Sungai di Sidoarjo Ditetapkan Tersangka

Surabaya
Susanto Dokter Gadungan Divonis 3 Tahun 6 Bulan Penjara

Susanto Dokter Gadungan Divonis 3 Tahun 6 Bulan Penjara

Surabaya
Usai Viral Sumbangan untuk Beli Mobil, Kepala SMPN 1 Ponorogo Menyatakan Mundur dari Jabatan di Depan Bupati

Usai Viral Sumbangan untuk Beli Mobil, Kepala SMPN 1 Ponorogo Menyatakan Mundur dari Jabatan di Depan Bupati

Surabaya
Wakil Wali Kota Surabaya Sebut Proyek Saluran Air untuk Cegah Banjir Sudah 75 Persen

Wakil Wali Kota Surabaya Sebut Proyek Saluran Air untuk Cegah Banjir Sudah 75 Persen

Surabaya
Kota Malang Sediakan Sepeda Listrik di Kayutangan Heritage dan Kampus

Kota Malang Sediakan Sepeda Listrik di Kayutangan Heritage dan Kampus

Surabaya
Mengenal Tradisi Tiban untuk Meminta Hujan di Banyuwangi

Mengenal Tradisi Tiban untuk Meminta Hujan di Banyuwangi

Surabaya
Wali Kota Madiun Bebas Tugaskan Guru yang Hukum Siswa Lari hingga Telapak Kaki Melepuh

Wali Kota Madiun Bebas Tugaskan Guru yang Hukum Siswa Lari hingga Telapak Kaki Melepuh

Surabaya
17 Warga di Kota Malang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Rp 1 Miliar

17 Warga di Kota Malang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Rp 1 Miliar

Surabaya
Komandan Satgas: 3 Kali 'Water Bombing' di Gunung Lawu Efeknya Belum Maksimal

Komandan Satgas: 3 Kali "Water Bombing" di Gunung Lawu Efeknya Belum Maksimal

Surabaya
Polda Jatim Selidiki Kebakaran Hutan Gunung Lawu

Polda Jatim Selidiki Kebakaran Hutan Gunung Lawu

Surabaya
3.869 Petugas Amankan Laga Klasik Persebaya Vs Persib di Surabaya

3.869 Petugas Amankan Laga Klasik Persebaya Vs Persib di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com