Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensos Risma Jadikan Program Pahlawan Ekonomi di Surabaya sebagai Percontohan Nasional

Kompas.com - 25/06/2022, 19:27 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadikan program Pahlawan Ekonomi (PE) di Surabaya, Jawa Timur, sebagai percontohan nasional.

Melalui konsep dan program PE yang ada di Surabaya, Risma ingin UMKM secara nasional bisa berkembang.

Baca juga: Vaksinasi PMK Tahap 1 di Surabaya, DKPP Targetkan Suntik 600 Ekor Sapi

Risma menjelaskan, tahun ini para Pahlawan Ekonomi dari Surabaya akan memulai menjadi mentor.

Mereka akan berkeliling mengenalkan strategi menjaga bisnis UMKM secara nasional, khususnya di wilayah Indonesia Timur.

Hal ini disampaikan Risma saat menghadiri pembukaan roadshow workshop dan bazar Pahlawan Ekonomi tahun 2022 di kawasan Jalan Ketandan Baru,Kecamatan Genteng, Surabaya, Sabtu (25/6/2022).

"Itulah yang kami mulai. Sebab, teman-teman timur ini sebenarnya punya keinginan dan pekerja keras. Sehingga, kemudian kami ajari marketing produk, branding, hingga packaging," kata Risma, Sabtu (25/6/2022).

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini, 25 Juni 2022 : Pagi Hujan Ringan, Malam Cerah Berawan

Risma bercerita, PE digagas dengan semangat bersama mengubah nasib warga kurang mampu.

Melalui pemberdayaan UMKM, warga diajarkan dalam hal produksi, pengemasan, perizinan, hingga marketing.

Hasilnya, para pelaku UMKM sukses memasarkan berbagai produk hingga ke luar negeri. Tak sedikit pula, sebagian dari mereka juga merekrut banyak tenaga kerja.

Menariknya, Pemkot Surabaya tak menggelontorkan bantuan dalam bentuk modal saat itu.

"Sebetulnya, modal ini nomor sekian. Selalu kalau ngomong usaha, saya selalu ditanyai modal dari mana. Tapi, pembelajaran dari pahlawan ekonomi, kuncinya bukan modal melainkan semangat," imbuh dia.

Baca juga: Cerita Risma 4 Kali Tolak Tawaran Jadi Menteri Jokowi...

 

Semangat yang tak kenal menyerah itulah, sahut Risma, yang membuat para pahlawan ekonomi naik kelas dari sisi ekonomi.

"Dari yang awalnya di grade paling rendah, melompat di level tinggi dari sisi ekonomi," kata dia.

Untuk diketahui, Pahlawan Ekonomi merupakan program yang digagas Risma saat masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.

Baca juga: Pria yang Ciumi 2 Bocah di Gresik Bermodus Beli Bensin dan Ditangkap di Surabaya

Dimulai sejak 2010, para ibu rumah tangga dari keluarga miskin diberi jalan untuk mengembangkan bisnis di skala UMKM melalui pelatihan dan pendampingan komprehensif.

Hasilnya, jumlah UMKM naik pesat. Apabila di tahun pertama (2010) jumlah UMKM yang ikut pelatihan 92 UMKM. Tujuh tahun berselang, jumlahnya mencapai 8.565 UMKM.

Melalui program ini pula, para pelaku PE juga mendapat pelatihan manejemen keuangan.

Sehingga, uang yang digunakan tak hanya habis untuk produksi namun juga bisa untuk keperluan mendesak lainnya.

"Memang, di program pahlawan ekonomi bukan hanya kualitas marketing, branding, atau packaging saja. Namun juga diajari manajemen keuangan," kata dia.

Baca juga: 15 Warga Papua Ikuti Pelatihan Pembuatan Perahu Fiber di ITS, Ini Harapan Mensos Risma

"Sehingga, mereka bisa memiliki tabungan untuk masa tua. Jadi, tidak langsung habis. Mereka punya kantong untuk kesehatan, pendidikan, hingga asuransi," ucap Risma.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendukung program tersebut. Bukan hanya di tingkat nasional, intervensi pun telah dilakukan oleh Pemkot.

Para pengusaha yang sukses melalui program Pahlawan Ekonomi menjadi mentor untuk pelaku UMKM baru lainnya.

"Pahlawan ekonomi adalah UMKM yang bergerak. Mereka bisa menarik tenaga kerja hingga UMKM baru. PE akan memberikan pengalaman sekaligus semangat untuk bertarung," katanya.

Bagi Eri, semangat berjuang menjadi penting dalam memulai usaha.

"Sehingga, tidak pesimistis dan bisa berhasil. Ini kami kuatkan lagi . Siapa yang mau berusaha dan punya keyakinan pasti berhasil," tutur Eri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Surabaya
Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Surabaya
Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com