Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Terlalu Keras, Acara Musik di Kota Malang Tuai Polemik, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 20/06/2022, 19:33 WIB
Nugraha Perdana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Acara musik yang diselenggarakan di lapangan sekitar Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur pada Minggu (19/6/2022) malam menuai polemik di berbagai platform media sosial.

Beberapa wrga mengkritik suara sound system yang terlalu keras.

Kritikan salah satunya diunggah oleh akun Ahadi Hidayanto di salah satu grup Facebook yang mendapatkan lebih dari 800 komentar. 

"Pendapatmu yok po lur?? wes jam 10 bengi lewat kok banter nemen sound e, sampe sak malang kota raiso turu, update Alhamdulillah 23.30 buyar, tanda tanya besar masalah perizinan dan lain-lainnya hehehehe," demikian unggahan akun Facebook, Ahadi Hidayanto.

Baca juga: Viral, Video Rekaman CCTV Aksi Pencurian di Masjid Malang, Pelaku Pakai Jaket Ojol

Namun, dalam unggahan tersebut, ada juga beberapa komentar yang mendukung kegiatan.

Salah satunya dari akun Facebook Aditya yang menganggap acara itu merupakan hiburan masyarakat.

"Pindah nang alas ae maren iku hiburan e wong-wong ojok diusik kulino maido e disekno ae,"  seperti ditulis oleh akun Aditya.

Salah satu warga Kota Malang, Dhea Vrischika sempat meluapkan kegelisahannya pada cuitan di akun Twitter miliknya.

"Baru ini soundnya sampai bikin geter-geter kaca mas???? biasanya kalo di lap rampal ada acara atau konser ga sampe segininya..," dikutip dari akun Twitter @dheavrischika.

Baca juga: Polisi Bentuk Tim Gabungan Kejar Pelaku Pembunuhan Pria yang Mengambang di Sungai Molek Malang

Saat dihubungi, pemilik akun mengaku sempat merasakan kerasnya suara dari acara musik tersebut.

Saat itu, dia sedang berkunjung ke rumah ibunya yang berada tidak jauh dari lokasi atau sekitar 250 meter dari tempat berlangsungnya acara.

Baca juga: Marak PMK, Wali Kota Malang Imbau Masjid Tetap Sembelih Hewan Kurban

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Bakal Rekrut 14.105 Anggota KPPS, KPU Situbondo Harap Pemkab Toleransi Harga Surat Keterangan Sehat

Bakal Rekrut 14.105 Anggota KPPS, KPU Situbondo Harap Pemkab Toleransi Harga Surat Keterangan Sehat

Surabaya
Kasus Pungli PTSL, Dua Perangkat Desa di Ponorogo Jadi Tersangka

Kasus Pungli PTSL, Dua Perangkat Desa di Ponorogo Jadi Tersangka

Surabaya
1 Tersangka Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Rp 9 Milliar di Anak Perusahaan PT Inka

1 Tersangka Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Rp 9 Milliar di Anak Perusahaan PT Inka

Surabaya
Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Surabaya Ditangkap, Kerugian Korban Capai Rp 100 Juta

Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Surabaya Ditangkap, Kerugian Korban Capai Rp 100 Juta

Surabaya
Hakim Tolak Permohonan Praperadilan Perkara KSU Montana

Hakim Tolak Permohonan Praperadilan Perkara KSU Montana

Surabaya
Tari Banjar Kemuning: Sejarah Singkat, Fungsi, dan Properti

Tari Banjar Kemuning: Sejarah Singkat, Fungsi, dan Properti

Surabaya
Giliran Penadah Barang Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik Diamankan Polisi

Giliran Penadah Barang Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik Diamankan Polisi

Surabaya
Bekas Posko Pemenangan Khofifah-Emil Jadi Posko TKD Prabowo-Gibran di Jatim

Bekas Posko Pemenangan Khofifah-Emil Jadi Posko TKD Prabowo-Gibran di Jatim

Surabaya
Buruh yang Tendang Anggota Satpol PP Saat Demo di Surabaya Jadi Tersangka

Buruh yang Tendang Anggota Satpol PP Saat Demo di Surabaya Jadi Tersangka

Surabaya
Kuli di Sidoarjo Perkosa Anak Kandung yang Masih di Bawah Umur

Kuli di Sidoarjo Perkosa Anak Kandung yang Masih di Bawah Umur

Surabaya
Korupsi Dana Desa, Kades di Situbondo Ditahan

Korupsi Dana Desa, Kades di Situbondo Ditahan

Surabaya
Berdalih Sayang, Seorang Ayah di Malang Lakukan Pelecehan Seksual kepada Anak Kandung

Berdalih Sayang, Seorang Ayah di Malang Lakukan Pelecehan Seksual kepada Anak Kandung

Surabaya
Caleg PSI di Kota Malang Ditemukan Tewas Dalam Rumah, Warga Paksa Buka Pintu Depan

Caleg PSI di Kota Malang Ditemukan Tewas Dalam Rumah, Warga Paksa Buka Pintu Depan

Surabaya
Dua Kali Mangkir Sidang, Masriah Terekam CCTV Pulang ke Rumah

Dua Kali Mangkir Sidang, Masriah Terekam CCTV Pulang ke Rumah

Surabaya
UMK Terendah di Jatim, Pemkab Dinilai Tak Serius Sejahterakan Buruh

UMK Terendah di Jatim, Pemkab Dinilai Tak Serius Sejahterakan Buruh

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com