Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Patuh Semeru 2022, Polresta Malang Kota Intensifkan Operasi Mobil INCAR

Kompas.com - 14/06/2022, 16:23 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polresta Malang Kota mengintensifkan penggunaan tilang elektronik terhadap pelanggar lalu lintas selama Operasi Patuh Semeru 2022.

Sebanyak dua mobil integrated node captured attitude record (INCAR) berpatroli setiap hari. Operasi Patuh Semeru 2022 berlangsung pada 13-26 Juni.

Baca juga: Mayat Pria Bertato Ditemukan Mengapung di Sungai Molek Malang, Polisi Periksa 7 Saksi

Kasat Lantas Polresta Malang Kota Kompol Yoppy Anggi Khrisna mengatakan, mobil INCAR sudah beroperasi sejak Februari. Sejauh ini, mobil itu telah merekam 300 pelanggaran.

"Setiap hari rata-rata Mobil INCAR bisa meng-capture sekitar 100 sampai 400 kendaraan, tapi yang dikonfirmasi sekitar 25 sampai 40, kemudian yang terkonfirmasi yang sidang sekitar 10 sampai 17 pelanggar," kata Yoppy saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp pada Senin (13/6/2022).

Dari total pelanggar, sekitar 50 persen didominasi pengendara motor. Mayoritas pelanggaran yang dilakukan pengendara motor adalah tidak memakai helm.

Selain itu, ada pengendara yang tak bisa menunjukkan surat tanda nomor kendaraan bermotor (STNK) atau surat tanda coba kendaraan bermotor.

"Pelanggarannya sesuai dengan yang ada di Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Untuk sanksi berupa denda tetapi berbeda-beda, seperti pelanggar Pasal 288 ayat 1 dapat dipidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500.000. Atau, pelanggar Pasal 291 ayat 1 dapat dipidana kurungan paling lama satu bulan atau denda paling banyak Rp 250.000," jelasnya.

Setiap hari, mobil INCAR beroperasi selama 12 jam, mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB. 

Yoppy menjelaskan, Operasi Patuh Semeru 2022 di Kota Malang melibatkan 80 personel.

Target Operasi Patuh Semeru 2022 adalah untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, menurunkan angka fatalitas, dan menimbulkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.

Menurut Yoppy, angka pelanggaran yang terus meningkat menandakan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas masih rendah.

Baca juga: Keluh Kesah Pedagang Sapi di Malang Jelang Idul Adha: Pembeli Sepi, Harga Turun

"Diharap Operasi Patuh Semeru 2022 ini membuat masyarakat semakin sadar untuk mematuhi aturan dan tertib berlalu lintas meningkat sehingga angka kecelakaan dan angka pelanggaran lalu lintas dapat menurun signifikan," katanya.

Sebenarnya penindakan pelanggaran dan tilang selama Operasi Patuh Semeru 2022 memakai electronic traffic law enforcement (ETLE). Namun, Polresta Malang Kota lebih mengintensifkan patroli menggunakan Mobil INCAR karena belum terpasang kamera ETLE di Kota Malang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com