Di balik rasa gembira Kadirah karena rumahnya diperbaiki, dia menyimpan kerinduan mendalam pada sang anak pertama yang bernama Istiani.
Sejak merantau ke Kalimantan pada 2014 silam, hingga kini tak ada kabar dari Istiani.
Padahal dua anak Istiani yang masih kecil hidup bersama dirinya. Anak pertama masih duduk di bangku kelas 3 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan anak kedua masih kelas 4 Sekolah Dasar (SD).
“Duko dateng pundi dospundi keadaanipun mboten ngertos (Tidak tahu di mana, bagaimana keadaanya (Istini), sudah tidak tahu),” ujar Kadirah yang mulai terisak.
Baca juga: Mengulik Usaha Pemasok Ikan Laut di Trenggalek Jawa Timur, Ada Sejak 1990-an
Untuk menyambung hidupnya beserta anak dan cucu, Kadirah menjadi buruh tani.
Putranya Arif yang masih remaja juga membantunya mencari nafkah. Namun dia khawatir, tidak bisa membiayai pendidikan cucu-cucunya.
“Tidak tahu nanti bagaimana (cucunya), lanjut sekolah nopo mboten,” ujar Kadirah pasrah.
Dia berharap, putrinya segera kembali ke rumah. Bertemu dirinya dan anak-anak Istiani.
“Nduk, Ibu kangen, anak-anakmu yo kangen, muliho (Nak, ibu kangen, anak-anakmu juga kangen, pulanglah),” ucap Kadirah hingga tangisnya pun pecah.
Baca juga: BPCB Jatim Pindahkan 4 Benda Cagar Budaya dari Abad Ke-14 di Blitar
Asisten Intelijen KSAD Mayjen TNI Suko Pranoto, saat melihat lokasi pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 di Desa Bogoran, Kecamatan Kampak Trenggalek tampak ikut terharu dengan kisah Kadirah.
Secara spotanitas, dia memberi bantuan langsung kepada Kadirah.
“Ini ada titipan dari pak KASAD (Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Dudung Abdurachman), semoga bermanfaat buat keluarga Ibu,” ucap Suko Pranoto.
Baca juga: 15 SMA Terbaik di Jatim Versi Nilai UTBK 2021, Acuan PPDB 2022
Pelaksanaan TMMD di Kabupaten Trenggalek tersebut, menyasar jalan desa, rumah tidak layak huni serta fasilitas umum lainnya dan berlokasi di Desa Bogoran Kecamatan Kampak Trenggalek.
TMMD di wilayah desa Bogoran Kecamatan Kampak tersebut, sudah mulai dilaksanakan sejak tanggal 11 Mei 2022 lalu.
“Ada sebanyak sekitar 150 anggota TNI disebar di sejumlah titik melaksanakan pembangunan. Dan tetntunya dibantu warga sekitar,” terang Mayjen TNI Suko Pranoto.
Ditargetkan, seluruh pengerjaan pembangunan akan selesai pada 9 Juni 2022 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.