Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Dugaan Pungli di Pelantikan Serentak Kades di Gresik

Kompas.com - 17/05/2022, 16:41 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Biaya sebesar Rp 900.000 yang dibayarkan oleh 47 kepala desa (kades) untuk keperluan atribut dalam agenda pelantikan secara serentak pada 20 April 2022, menuai polemik.

Sebab ada kades yang mengaku, merasa keberatan dengan biaya itu.

Baca juga: Soal Pungutan Rp 900.000 Saat Pelantikan Kades, DPRD Gresik Panggil Plt Kadis PMD

Menanggapi keluhan tersebut, Komisi I DPRD Gresik kemudian memanggil pihak-pihak yang turut terlibat untuk dimintai keterangan.

Mulai dari Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Gresik Suyono beserta jajaran hingga kades yang dilantik pada saat itu.

Mereka dimintai keterangan dalam rapat dengar pendapat, yang dilaksanakan di ruang rapat Komisi I DPRD Gresik.

Baca juga: Vertigo Kambuh, Pengemudi Mobil di Gresik Tabrak 7 Motor

Agenda berlangsung secara tertutup. Awak media baru diperkenankan masuk saat jumpa pers, yang digelar usai rapat selesai dilaksanakan, Selasa (17/5/2022).

"Sebenarnya permintaan teman-teman itu (kades yang dilantik). Pelantikan kan simbolis, biar ada kenang-kenangan dan pangkat (atribut) yang seragam, mereka minta dikoordinir biar sama. Apalagi, atribut tidak dijual secara umum," ujar Suyono, kepada awak media dalam jumpa pers setelah rapat dengar pendapat, Selasa.

Baca juga: Cerita Peternak Sapi di Gresik, Gagal Untung akibat Wabah PMK

Suyono mengklaim, jika biaya Rp 900.000 tersebut sudah dibicarakan dengan semua kades yang bakal dilantik.

Ada 47 kades yang bakal dilantik, namun tiga orang dari Kecamatan Sangkapura (Bawean) tidak hadir dalam acara pembahasan mengenai hal itu, yang dilaksanakan sebelum acara pelantikan.

"Sudah dibicarakan dan kesepakatan. Kades yang dilantik serentak kemarin itu ada 47 orang, dan ada tiga orang yang tidak hadir dari Sangkapura (Bawean). Mungkin kurang penjelasan juga (kepada yang tidak hadir), kalau ada miskomunikasi atau apa ya mohon maaf," kata Suyono.

Baca juga: Vertigo Kambuh, Pengemudi Mobil di Gresik Tabrak 7 Motor

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com