Peternakan sapi semi-modern dilakukan dengan memberikan pakan sentrat selain hijauan, menjaga kebersihan kandang, dan rutin menambah asupan vitamin serta obat cacing pada sapi.
"Kita punya stok sekitar 20 ekor lebih, dipersiapkan untuk pelanggan, untuk Idul Adha," kata Usman lagi.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi drh. Nanang Sugiarto mengatakan, sampai hari ini belum ada laporan ditemukannya penularan PMK di Banyuwangi.
Diakuinya, harga sapi di tingkat peternak Banyuwangi meningkat, namun di kabupaten lain yang telah terjangkit PMK harganya turun drastis.
Pihaknya pun menerjunkan tim khusus untuk sosialisasi, pemeriksaan, dan pencegahan pada pasar hewan dan kelompok peternak untuk mengantisipasi penularan penyakit hewan yang disebabkan Foot and Mouth Disease Virus (FMDV) itu.
“Kita lakukan pemeriksaan. Jika ada ternak yang sakit, akan diberikan vitamin dan mineral untuk meningkatkan status kesehatannya,” ujar Nanang melalui telepon, Kamis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.