LUMAJANG, KOMPAS.com - Kementerian Agama Republik Indonesia telah mengumumkan nama calon jemaah haji asal Indonesia yang akan diberangkatkan pada Juli 2022.
Kabupaten Lumajang mendapatkan kuota 344 orang calon jemaah haji dari yang awalnya sejumlah 658 orang calon jemaah.
Baca juga: Tiga Kali Longsor, Jembatan Gantung Gladak Perak Lumajang Ditutup
Semua itu berasal dari kuota 2020 yang gagal diberangkatkan akibat pandemi Covid-19.
Para calon jemaah haji yang telah ditetapkan diminta segera melakukan konfirmasi ulang mengenai kepastian keberangkatannya.
Jika tidak melakukan konfirmasi ulang, maka calon jemaah haji tersebut secara otomatis dinyatakan mundur dari daftar yang telah ditetapkan.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Lumajang Abdul Rofiq mengatakan, semua calon jemaah haji yang namanya telah ditetapkan untuk berangkat tahun ini sudah menyelesaikan semua syarat administrasinya.
Untuk memastikan calon jemaah haji benar-benar telah siap berangkat, pihaknya mewajibkan proses konfirmasi ulang kepada bank penerima setoran biaya perjalanan ibadah haji.
"Kewajiban konfirmasi itu hanya untuk yang namanya sudah ditetapkan dan berhak lunas, mereka cukup datang ke bank untuk konfirmasi lagi," kata Rofiq, Rabu (11/5/2022).
Selain 344 orang itu, pemerintah juga telah mengumumkan 90 orang yang masuk kuota cadangan apabila ada calon jemaah haji yang gagal berangkat.
Sebanyak 90 orang itu diminta segera menyelesaikan urusan administrasi termasuk pelunasan biaya keberangkatan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.