KOMPAS.com - Warga menemukan mayat dalam posisi tergantung dan tinggal tulang belulang di lahan kosong di belakang mal di kawasa Kalirungkut, Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (20/4/2022).
Kondisi mayat yang tinggal tulang tersebut terlihat tergantung pada sebuah pohon.
Diduga mayat tersebut adalah bocah SMP yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak sebulan lalu.
Kanitreskrim Polsek Rungkut Iptu Djoko Susanto membenarkan penemuan jenazah berjenis kelamin laki-laki itu.
Baca juga: Anggota DPRD Bojonegoro Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Sukun
"Benar, korban laki-laki diperkirakan berusia 14 tahunan. Pelajar SMP di Kalirungkut sini," terang Djoko, Kamis (21/4/2022) sore.
Ia mengatakan mayat tersebut ditemukan pada Rabu sore sekitar pukul 16.15 WIB.
Saat saksi mata adalah penjaga parkir di mal di dekat lokasi penemuan.
"Saksi kebetulan sedang ada di lokasi dan sedang membersihkan area seputaran lokasi tersebut. Ada saksi lain juga sedang cari botol bekas di lokasi itu," kata Djoko Susanto.
Saat itu skasi terganggu dengan aroma busuk di sekitar lokasi dan saat diperiksa, ia menemukan mayat tergantung di sebuah pohon tepat di belakang mal tempat ia bekerja.
"Saksi langsung menghubungi petugas keamanan setempat dan diteruskan ke kami," imbuhnya.
Baca juga: Kakek di Bali Gantung Diri, Tinggalkan Surat dan Deposito Rp 60 Juta
Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia karena gantung diri.
Polisi memastikan tak ada tanda-tanda kekerasan atau bekas benda tumpul yg mengenai tubuh korban.
Joko juga menyebut jika korban sempat dilaporkan hilang oleh ibunya sejak sebulan lalu.
"Tidak ada tanda kekerasan. Korban juga sudah pernah dilaporkan hilang oleh ibu kandungnya ke Polsek Rungkut pada tanggal 6 Maret 2022 lalu," pungkas dia.
Baca juga: Tak Segera Check Out, WNA AS Ternyata Tewas Gantung Diri di Kamar Hotel di Bali
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.