Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geng Motor Diduga Keroyok Warga di Jombang, 1 Pelaku Diringkus

Kompas.com - 08/04/2022, 16:39 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Jombang, Jawa Timur, meringkus salah satu anggota geng motor yang berulah dan mengeroyok seorang warga.

Aksi pengeroyokan kawanan pengendara motor kepada seorang warga yang berpapasan di ruas jalan Cukir - Mojowarno, sempat viral di media sosial pekan lalu.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi di ruas jalan Cukir - Mojowarno, tepatnya di wilayah Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.

Baca juga: Viral, Video Warga Pikul Jenazah lewat Jalan Berlumpur Sejauh 8 Km di Jombang, Begini Ceritanya

Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha mengungkapkan, satu anggota geng motor yang ditangkap adalah Araya Daviza (19), warga Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang.

Remaja itu terlibat dalam penyerangan dan pengeroyokan terhadap warga yang berpapasan dengan rombongan mereka di jalan raya Cukir - Mojowarno, Kamis (31/3/2022).

Adapun korban pengeroyokan yakni M. Sholahuddin Akbar (21), mahasiswa Universitas Hasyim Asy'ari (Unhasy) Tebuireng, Jombang.

Menurut Giadi, Araya dan anggota geng lainnya, mengeroyok korban karena sentimen anggota perguruan silat.

Para pelaku curiga korban merupakan anggota salah satu perguruan silat yang tidak mereka sukai.

"Padahal kenyataannya tidak seperti itu. Korban bukan anggota perguruan silat, korban adalah mahasiswa Unhasy," kata Giadi di Mapolres Jombang, Jumat (8/4/2022).

Baca juga: Gara-gara Tersinggung, 3 Remaja di Surabaya Keroyok Anak di Bawah Umur hingga Tewas

Araya yang diringkus polisi karena mengeroyok merupakan residivis dengan kasus serupa.

"Yang bersangkutan ini residivis, kasusnya serupa di Nganjuk. Vonis 11 bulan dan baru keluar," ungkap Giadi.

Dia menjelaskan, aksi pengeroyokan oleh Araya dan teman-temannya berawal dari pertemuan anggota perguruan silat untuk penggalangan dana.

Acara tersebut berlangsung di wilayah Kecamatan Diwek, dihadiri anggota perguruan silat dari daerah lainnya, antara lain dari Nganjuk dan Lamongan.

Setelah acara itu, puluhan hingga seratusan anggota yang sempat berkumpul melakukan konvoi mengendarai sepeda motor.

Saat konvoi, para remaja itu merusak spion mobil pengguna jalan di kawasan Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek.

Selain itu, para pelaku juga mengeroyok dan menganiaya mahasiswa Unhasy Tebuireng karena curiga korban adalah anggota perguruan silat yang menjadi rival mereka.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Gerindra Resmi Dukung Khofifah Maju Pilkada Jatim 2024

Gerindra Resmi Dukung Khofifah Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Diputus Pacar, Pekerja Cuci Mobil di Blitar Akhiri Hidupnya di Toilet

Diputus Pacar, Pekerja Cuci Mobil di Blitar Akhiri Hidupnya di Toilet

Surabaya
Viral, Video Siswa Pukul Siswi Pakai Helm Lalu Dijambak di Situbondo

Viral, Video Siswa Pukul Siswi Pakai Helm Lalu Dijambak di Situbondo

Surabaya
Sempat Ambles, Jalan Bandung di Kota Malang Bisa Dilewati

Sempat Ambles, Jalan Bandung di Kota Malang Bisa Dilewati

Surabaya
Cerita Ibu di Surabaya Harus Kehilangan Anaknya yang Tewas Saat Tawuran: Dia Sayang Sama Saya

Cerita Ibu di Surabaya Harus Kehilangan Anaknya yang Tewas Saat Tawuran: Dia Sayang Sama Saya

Surabaya
Anaknya Tewas Saat Tawuran, Sang Ibu Sebut Korban Ikut Berlari karena Buat Konten lalu Terpeleset

Anaknya Tewas Saat Tawuran, Sang Ibu Sebut Korban Ikut Berlari karena Buat Konten lalu Terpeleset

Surabaya
Siswa SMP di Surabaya Tewas Saat Tawuran, Korban Sempat Ditolong Tukang Becak Dibawa ke Rumah Sakit

Siswa SMP di Surabaya Tewas Saat Tawuran, Korban Sempat Ditolong Tukang Becak Dibawa ke Rumah Sakit

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 10 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 10 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Ringan

Surabaya
SBY Berpesan Para Caleg Partai Demokrat Tidak Saling Sikut

SBY Berpesan Para Caleg Partai Demokrat Tidak Saling Sikut

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 10 Desember 2023 : Siang hingga Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 10 Desember 2023 : Siang hingga Malam Hujan Ringan

Surabaya
Pengungsi WNA Ngamuk Karena Mati Lampu, Fasilitas Penampungan Puspa Agro Dirusak

Pengungsi WNA Ngamuk Karena Mati Lampu, Fasilitas Penampungan Puspa Agro Dirusak

Surabaya
Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Malang-Tosari (Bromo) PP

Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Malang-Tosari (Bromo) PP

Surabaya
Coban Pelangi di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Coban Pelangi di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Tawuran Remaja di Surabaya, Satu Pelajar SMP Tewas

Tawuran Remaja di Surabaya, Satu Pelajar SMP Tewas

Surabaya
Gudang Logistik di Sidoarjo Terbakar, Lazada Sebut Tak Ada Gangguan Pengiriman

Gudang Logistik di Sidoarjo Terbakar, Lazada Sebut Tak Ada Gangguan Pengiriman

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com