JOMBANG, KOMPAS.com - Sebuah video yang berisi tayangan aksi sejumlah warga memikul jenazah di jalan berlumpur viral di media sosial, sepekan terakhir.
Video berdurasi 35 detik tersebut diunggah pemilik akun @Wargajombang di laman Instagram, Selasa (5/4/2022).
Pemilik akun @wargajombang dalam unggahannya menjelaskan, sosok yang diangkut dalam tandu adalah Rustam, warga Dusun Kedung Dendeng, Desa Jipurapah.
Baca juga: Belasan Ibu-ibu di Jombang Tertipu Penjualan Minyak Goreng Murah, Kerugian Capai Rp 1 Miliar
"Rustam, 62, warga Kedung Dendeng, Ds Jipurapah, Kecamatan Plandaan. Td mlm jam 22.00 sakit berat. Ditandu ke Dsn Brangkal, Ds Jipurapah 9km. Sampai di Jipurapah mau dioper ambulans desa meninggal. Digotong balik jam 6 pagi ke Kedungdendeng untuk dimakamkan," demikian tulis akun @wargajombang dalam unggahannya, Selasa.
View this post on Instagram
Berdasarkan tayangan video, beberapa warga tampak bergantian memikul sebuah tandu berisi jenazah di atas jalan berlumpur.
Jalan berlumpur tersebut dikelilingi pepohonan tampak seperti sebuah jalan di kawasan perkebunan ataupun hutan.
Sementara warga yang memikul tandu mengenakan sepatu boots. Perjalanan mereka sesekali tersendat karena kesulitan melintasi jalan berlumpur.
Peristiwa dalam video tersebut ternyata ada di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, tepatnya di wilayah Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan.
Baca juga: Atap Rumah Warga di Jombang Terbang Diterjang Angin Puting Beliung
Kepala Desa Jipurapah Hadi Sucipto membenarkan bahwa salah satu warganya itu meninggal dunia saat dalam perjalanan ke Dusun Brangkal untuk mendapatkan akses ambulans desa menuju rumah sakit.
Perjalanan Rustam untuk berobat dilakukan pada Senin (4/4/2022) malam, sekitar pukul 22.00 WIB.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.