Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelas Kaca di Perut Lasiadi

Kompas.com - 06/04/2022, 17:32 WIB
Andi Hartik

Editor

KOMPAS.com - Tim medis RSD Balung, Jember, Jawa Timur, menemukan gelas kaca di dalam perut Nur Lasiadi (33), warga Dusun Rowotengu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Semboro, Jember. Gelas kaca itu berhasil dikeluarkan melalui tindakan operasi yang berlangsung sekitar dua jam.

Humas RSD Balung, dr Doddy Radhi Sakti menjelaskan, keberadaan gelas kaca di dalam perut Lasiadi diketahui saat tim medis melakukan rontgen. Lasiadi mendatangi rumah sakit pada 28 Maret 2022 dengan keluhan nyeri di bagian perut.

"Kami foto rontgen dulu, ternyata ditemukan bentukan berupa gelas,” kata Doddy kepada Kompas.com via telepon, Rabu (6/3/2022).

Baca juga: Gelas Kaca Ditemukan dalam Perut Warga Jember, Bermula Rasakan Sakit di Ulu Hati

Pihak rumah sakit lantas menjelaskan kepada keluarga tentang temuan hasil rontgen itu. Tim medis harus melakukan operasi untuk mengeluarkan gelas kaca tersebut.

Tim medis melakukan operasi pada 29 Maret 2022. Tim medis mendapati gelas kaca itu berada di bagian rektum atau anus.

Melalui operasi yang berlangsung sekitar dua jam, gelas kaca itu akhirnya berhasil dikeluarkan.

“Di dalam rektum itu tidak terdapat pecahan kaca,” kata Doddy.

Baca juga: Gelas Kaca Dikeluarkan dari Perut Lasiadi Setelah 2 Jam Operasi, Ini Kata RSD Balung

Tidak diketahui pasti asal mula masuknya gelas kaca ke dalam tubuh Lasiadi. Sebab, ia tidak memberitahu tentang asal gelas kaca yang ditemukan di dalam tubuhnya.

“Dari pasien tidak ada pengakuan dari mana masuknya gelas itu,” kata dia.

Doddy menduga, gelas kaca itu dimasukkan melalui saluran anus.

"Kalau dari kami, (gelas itu) memang dimasukkan melalui anus,” ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Surabaya
Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Surabaya
Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

Surabaya
Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Surabaya
Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Surabaya
Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com