BLITAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Blitar kembali mengaktifkan satgas PPKM Mikro di tingkat RT, RW dan kelurahan guna melakukan pengawasan pada warga yang sedang isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Sekretaris Satgas Covid-19 Toto Robandiyo mengatakan, seiring terus terjadinya temuan kasus konfirmasi di Kota Blitar maka jumlah warga yang melakukan isoman juga meningkat.
"Lalu apa yang kami lakukan adalah mengaktifkan pagi satgas tingkat RT, RW dan kelurahan untuk mengawasi yang isoman. Jangan sampai mereka keluyuran ke mana-mana selama menjalani isolasi," kata Toto, Kamis (17/2/2022).
Baca juga: PPKM Level 2 di Kota Blitar, SMA dan SMK Terapkan PTM 50 Persen
Pengawasan kepada warga yang isoman, kata Toto, tidak dapat disepelekan.
Apalagi banyak di antara pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 berusia remaja. Mereka perlu mendapatkan pengawasan untuk disiplin dalam menjalani isolasi.
Jika ketentuan dalam isolasi dilanggar, lanjutnya, maka penularan akan terus terjadi.
"Kita perlu berjaga-jaga, kalau di gelombang ketiga ini banyak didominasi varian Omicron maka akan mudah sekali menular," ujarnya.
Baca juga: Terapkan PPKM Level 2, Kota Blitar Hentikan PTM, 100 Persen Pembelajaran Dilakukan Daring
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Dharma Setiawan menyampaikan apresiasinya kepada warga Kota Blitar yang menurutnya memberikan perhatian yang baik kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.
Dharma mengatakan, lingkungan di mana terdapat warga yang sedang menjalani isoman sejauh ini ikut memberikan perhatian dan bantuan.
"Saya bersyukur warga dengan PPKM Mikro di kelurahan, mereka yang isoman dikelola, difasilitasi, dirawat oleh tetangga dan satgas di kelurahan," ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.