Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM Level 2 di Kota Blitar, SMA dan SMK Terapkan PTM 50 Persen

Kompas.com - 16/02/2022, 16:32 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Blitar menurunkan kapasitas pembelajaran tatap muka (PTM) dari 100 persen menjadi 50 persen.

Kebijakan itu diambil sebagai respons dan penyesuaian pada naiknya level PPKM yang diterapkan Kota Blitar dari level 1 ke level 2.

Baca juga: Terapkan PPKM Level 2, Kota Blitar Hentikan PTM, 100 Persen Pembelajaran Dilakukan Daring

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Blitar Solikin mengatakan, PTM 50 persen di jenjang SMA dan SMK di Kota Blitar mulai diterapkan pada Selasa (15/2/2022).

"Ini penyesuaian dengan penetapan Kota Blitar yang menerapkan PPKM Level 2 mulai kemarin," ujar Solikin saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (16/2/2022).

Selain hanya dihadiri 50 persen dari siswa, kata Solikin, PTM dibatasi satu sif dalam sehari yang terdiri dari enam jam pelajaran tanpa istirahat. Solikin menjelaskan, satu jam pelajaran berdurasi 45 menit.

Menurut Solikin, pihaknya sebenarnya sudah merencanakan pemberlakuan kebijakan tersebut sebelum penetapan Kota Blitar dalam kelompok daerah yang menerapkan PPKM Level 2.

Hal itu, lanjutnya, didorong oleh adanya temuan kasus Covid-19 di tiga sekolah, yakni SMK Farmasi, STM Islam, dan SMA Negeri 1.

"Jadi sebenarnya sudah sejak Senin (14/2/2022) dimulai PTM 50 persen. Nah, kita saat ini terus memonitor situasi, jika Satgas Covid-19 meminta PTM dihentikan total ya akan kita ikuti," ujarnya.

Terdapat 26 sekolah di Kota Blitar yang berada di bawah pembinaan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Blitar, terdiri dari 10 SMA negeri dan swasta serta 16 SMK negeri dan swasta.

Sementara untuk jenjang pendidikan tingkat PAUD, TK, SD dan SMP atau yang sederajat yang berada di bawah pembinaan Dinas Pendidikan Kota Blitar menghentikan kegiatan PTM dan menggeser ke pembelajaran secara daring sepenuhnya.

Langkah tersebut merupakan respons atas naiknya level PPKM yang harus diterapkan di Kota Blitar dari level 1 menjadi level 2.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 10 Tahun 2022, Kota Blitar termasuk salah satu dari 23 daerah di Jawa Timur yang harus menjalankan PPKM Level 2 selama satu pekan hingga 21 Februari.

Baca juga: Sempat Jadi Percontohan PPKM Level 1, Kini Kota Blitar Harus Terapkan PPKM Level 2

Hal itu terjadi setelah Kota Blitar menjadi daerah pertama yang menerapkan PPKM Level 1 dan ditetapkan sebagai daerah percontohan penerapan new normal sejak Oktober tahun lalu.

Pada Selasa (15/2/2022), Satgas Covid-19 melaporkan 43 kasus baru sehingga kasus aktif menjadi 60. Dengan populasi sekitar 150.000 jiwa, total akumulasi kasus hingga kini menjadi 7.148 dan kasus kematian 268. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com