MAGETAN, KOMPAS.com – Akses dua rumah di Dukuh Belud, Desa Sukowidi Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, tertutup oleh selokan.
Selokan tersebut sengaja dibangun oleh tetangga mereka.
Akibatnya, warga pun kesulitan untuk melintas apalagi dengan menggunakan kendaraan.
Baca juga: Tak Layak Pakai, 97 Kendaraan Pemkab Magetan Akan Dilelang
Partini, salah satu pemilik rumah yang terdampak mengatakan, selokan tersebut dibuat oleh Sungkono, tetangga yang masih kerabat dengan mereka.
Pembuatan selokan tersebut berawal dari keinginan Partini menerbitkan sertifikat di lahan miliknya.
“Ini lahan dari peninggalan simbah saya mau saya sertifikatkan, tetangga saya itu sudah tanda tangan tapi lima hari kemudian membuat parit itu,” ujarnya saat ditemui di rumahnya, Jumat (11/02/2022).
Baca juga: Kasus Covid-19 di Magetan Naik, Kadinkes: Kemungkinan Omicron
Partini mengaku selokan sepanjang tiga meter dengan kedalaman setengah meter dan lebar sekitar setengah meter tersebut membuat rumahnya dan rumah saudaranya Jumadi terputus akses.
Sungkono juga melarang mereka memasang gorong-gorong, anyaman bambu atau sesek agak bisa dilewati.
“Kita tidak bisa lewat karena tidak boleh dipasangi gorong-gorong atau sesek,” tutur dia.
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang di Magetan, 1 Rumah Roboh dan 3 Orang Terluka
Karena tak diizinkan memasang gorong-gorong maupun sesek, Partini dan Jumadi terpaksa menggunakan jalan alternatif untuk bisa mengakses jalan desa.
Mereka menggunakan jalan yang biasanya digunakan warga menuju ke sawah yang berada di sebelah selatan rumah Jumadi.
“Akhirnya kami membuat jalan di sini dibantu warga dengan menguruk jalan. Ini jalan ke sawah,” kata Partini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.