Kawanan Perampok Satroni SPBU di Kediri, Bawa Kabur Rp 35 Juta

KEDIRI, KOMPAS.com - Kawanan perampok yang berjumlah sekitar lima orang beraksi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (7/2/2024) dini hari.

Komplotan yang beraksi memakai penutup wajah itu menyekap dan menganiaya Bayu Dewa Saputra (22), satu-satunya penjaga SPBU, lalu kabur membawa uang tunai sekitar Rp 35 juta.

Kepala Kepolisian Sektor Ngancar Ajun Komisaris Polisi (AKP) Chardi Kukuh mengatakan, pihaknya tengah mendalami kasus tersebut.

"Kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Chardi saat dihubungi Kompas.com, Rabu.

Baca juga: 58 Warga Kediri Terjangkit Demam Berdarah Dengue

Chardi menjelaskan, saat itu korban Bayu tengah tertidur di ruang bagian belakang SPBU. Lalu ia terbangun oleh suara pintu yang terbuka.

Rupanya mereka adalah kawanan perampok yang langsung menghajarnya lalu mengikat kedua tangannya dengan sabuk, juga menutup mulutnya dengan kain.

Baca juga: Artefak Berenkripsi Mirip Tugu Ditemukan di Kediri, Tertulis Aksara Jawa Kuno 1123

Usai melumpuhkan penjaga SPBU itu, para pelaku kemudian melancarkan aksinya lalu kabur membawa uang hasil penjualan sekitar Rp 35 juta.

“Korban dikunci di ruangan dengan tangan terikat,” kata Chardi menambahkan.

Setelah para pelaku meninggalkan lokasi, korban lantas berusaha melepaskan ikatan. Saat berhasil, korban keluar ruangan melalui jendela dan meminta pertolongan warga.

Korban kemudian melaporkan peristiwa yang baru saja dialaminya itu ke markas polisi terdekat.

Adapun kondisi korban, kata Kapolsek, mengalami beberapa luka lecet dan memar di bagian pipi, bibir, serta punggung.