LUMAJANG, KOMPAS.com - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, meluncurkan awan panas guguran (APG) sejauh satu kilometer, Rabu (8/11/2023) pukul 10.53 WIB.
Luncuran APG mengarah ke Besuk Kobokan dengan amplitudo maksimal 22 milimeter dan berdurasi 142 detik.
Baca juga: Gunung Semeru Luncurkan 5 Kali Awan Panas Guguran, Status Level III
Kolom abu teramati berwarna putih kelabu hingga coklat setinggi 700 meter di Puncak Jonggring Saloko.
"Teramati APG dengan jarak luncur satu kilometer mengarah ke tenggara atau Besuk Kobokan," kata Kepala BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi di Kantor BPBD Lumajang, Rabu (8/11/2023).
Baca juga: 7 Kali Suara Letusan Gunung Semeru Terdengar hingga Jarak 12 Km
Patria menambahkan, sejauh ini tidak ada laporan adanya dampak dari APG Gunung Semeru. Sebab, jarak luncur APG masih berada pada jarak aman.
"Dampak sejauh ini tidak ada, laporan ada hujan abu juga belum kami terima," tambahnya.
BPBD Lumajang kini telah menyiagakan personel di pos pantau Curah Kobokan untuk mengantisipasi apabila terjadi APG susulan.
Patria mengimbau kepada warga yang ada di sekitar lereng Gunung Semeru untuk meningkatkan kewaspadaan.
Sebab, status gunung api tertinggi di Pulau Jawa ini masih berada di level Siaga III.
Rosyid meminta warga untuk mematuhi setiap rekomendasi dan peringatan yang dikeluarkan oleh petugas Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur.
"Kami imbau warga untuk terus waspada dan tidak beraktivitas di sekitar lereng Gunung Semeru sesuai dengan rekomendasi PVMBG mengingat status Gunung Semeru masih berada pada level Siaga III," imbaunya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.