Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda di Gresik Dikeroyok Diduga gara-gara Atribut Perguruan Silat

Kompas.com - 04/10/2023, 22:35 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Ahmad Jainuri (20), pemuda warga Desa Dohoagung, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, Jawa Timur, menjadi sasaran pengeroyokan diduga oleh oknum perguruan silat.

Akibat pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka-luka pada bagian tubuhnya.

Baca juga: Staf Media Madura United Jadi Korban Pengeroyokan di Sleman, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, insiden pengeroyokan tersebut bermula saat korban hendak pulang bersama saksi berinisial AFU (16), Minggu (1/10/2023).

Mereka berdua berboncengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion dengan nomor polisi W 5474 DJ, pukul 02.15 WIB.

Baca juga: Polisi Kantongi Nama Kandidat Tersangka Kasus Pengeroyokan Staf Media Madura United

Namun di tengah perjalanan, saat di jalan poros Desa Dapet, Kecamatan Balongpanggang, mereka berpapasan dengan sekelompok diduga anggota perguruan silat.

Korban yang memakai atribut perguruan silat berbeda, akhirnya menjadi sasaran pengeroyokan.

"Korban bersama saksi ditendang hingga terjatuh. Setelah terjatuh korban dikeroyok, kemudian jaket dan kaus dengan atribut perguruan silat yang dipakai korban dirampas," ujar Aldhino, kepada awak media, Rabu (4/10/2023).

Baca juga: Telepon Terakhir WNI Asal Trenggalek Korban Tewas Tawuran Perguruan Silat di Taiwan

Tidak hanya melukai dan merampas atribut perguruan silat yang dikenakan korban, oknum tersebut juga merusak sepeda motor yang dikendarai oleh korban.

Kejadian itu membuat korban melapor ke jajaran Polsek Balongpanggang.

"Atas kejadian pengeroyokan tersebut korban mengalami luka lebam pada pelipis mata kanan, luka lecet pada pundak kiri dan tangan kanan, serta luka sobek pada kepala bagian belakang," kata Aldhino.

Baca juga: Tabrakan 3 Motor di Gresik, Seorang Pengendara Tewas

Setelah mendapat laporan, tim Resmob Polres Gresik dipimpin oleh Ipda Komang Andhika kemudian melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku pengeroyokan.

Hingga akhirnya polisi mendapat petunjuk dan berhasil mengungkap, berkat telepon genggam yang tertinggal di lokasi kejadian.

"Tiga tersangka kemudian kami amankan, yang ketiganya merupakan warga Lamongan," ucap Aldhino.

Dua pelaku berinisial AS (22) dan DF (18) diketahui warga Desa Gintungan, Kecamatan Kembangbahu, Lamongan. Sementara satu lainnya berinisial JA (19) warga Desa Sumberkerep, Kecamatan Mantup, Lamongan.

"Untuk barang bukti yang kami amankan satu sajam (senjata tajam) berupa parang dan satu linggis," tutur Aldhino.

Oleh pihak kepolisian, para pelaku pengeroyokan tersebut dijerat Pasal 170 KUHP, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Surabaya
Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Surabaya
Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com