Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies-Cak Imin Sapa Relawan di Lokasi Perobekan Bendera Hotel Majapahit Surabaya

Kompas.com - 02/09/2023, 18:30 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berpose di lokasi bersejarah perobekan bendera Belanda yang berada di lantai dua di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/8/2023).

Berdasarkan pantauan, Cak Imin tampak keluar terlebih dahulu melalui pintu kecil, sekitar pukul 17.15 WIB. Kemudian, Anies baru menyusul dengan tersenyum, selang beberapa menit.

Keduanya mulai melambaikan tangan sambil tersenyum ke arah para pendukungnya yang berada di Jalan Tunjungan. Selain itu, mereka tampak berpose di depan para awak media yang memotret.

"Merdeka," teriak keduanya di bawah bendera merah putih yang terpasang.

Baca juga: Resmi Jadi Bakal Cawapres, Cak Imin: Saya Sama Mas Anies Sudah Lirik-lirikan Lama

Tak lama kemudian mereka kembali masuk melalui pintu yang dilalui dari ruangan di lantai dua tersebut.

Namun, Anies keluar lagi di tempat yang sama dengan ditemani istrinya, Fery Farhati Ganis.

Kemudian, gantian Cak Imin dengan istrinya, Rustini Murtadho, berpose di tempat perobekan bendera tersebut. Mereka tampak mengangkat satu jari dan melambaikan tangan ke relawan.

"Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar," teriak Cak Imin.

Anies mengatakan, Hotel Majapahit merupakan tempat dengan pesan perjuangan pemuda. Sebab, pejuang kala itu berani merobek bendera yang dipasang oleh tentara Belanda.

"Di tempat ini anak muda memilih tidak hanya menonton ketika sekelompok kaum intelektual memilih merdeka. Anak muda di tempat ini mengatakan saya hibahkan nyawa saya," kata Anies, dalam sambutanya.

Anies menyebut, perjuangan bangsa Indonesia saat zaman penjajahan adalah menggulung kolonialiame. Menurut dia, di masa sekarang tugasnya adalah menggelar kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Duet dengan Cak Imin, Warga Babel Khawatir Konsep Perubahan yang Diusung Anies Berubah

"Pemilu, Pilpres bukan melanjutkan dan tidak melanjutkan, tetapi tentang menunaikan janji kemerdekaan untuk rakyat Indonesia," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com